Bisnis.com, JAKARTA - Pekan ini, kelanjutan rencana divestasi sebagian saham investor lama PT Vale Indonesia Tbk (INCO) kepada pemerintah akan diumumkan. Sejauh ini, performa harga saham emiten penambang nikel tersebut masih tergolong lesu pasca-pengumuman kinerja kuartalan terakhir yang mengecewakan.
Sampai dengan penutupan perdagangan Rabu (8/11/2023), saham INCO memiliki mahar melekat Rp4.820 per lembar saham.
Posisi ini memang sepintas terlihat menggambarkan tren koreksi tipis 0,82% saja secara mingguan. Namun bila ditarik sebulan terakhir, posisinya sudah mencerminkan koreksi 12,76%. Bahkan, apabila diukur secara tahun berjalan alias year-to-date (ytd), level penurunan harga saham INCO telah menyentuh lebih dari 30%.