Bisnis.com, JAKARTA - Saham emiten ibu-anak Grup Salim di bisnis konsumer, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) masuk fase koreksi sebulan terakhir. Namun bukannya kehilangan daya tarik, beberapa analis melihat situasi ini sebagai skenario menarik bagi investor jangka panjang untuk menyerok amunisi di harga cengli.
Terhitung hingga penutupan perdagangan Kamis (9/11/2023), harga saham INDF adalah Rp6.325 per saham, sementara ICBP mentok Rp10.450 per saham. Banderol ini, dalam sebulan terakhir, mencerminkan tren koreksi masing-masing 7,66% untuk INDF dan 5,86% buat ICBP.
Lisa Lee, Senior Asean Equities Analyst Bloomberg Intelligence, menyebut bahwa saat ini saham INDF dan ICBP berada pada posisi murah.