Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah investor terekam mulai mengurangi kepemilikan sahamnya di emiten panas bumi, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO). Kondisi itu terjadi ketika PGEO berhasil membukukan kinerja yang positif setidaknya hingga kuartal III/2023 lalu.
Adapun, berdasarkan data dari Bloomberg, setidaknya terdapat 4 investor yang mengurangi kepemilikan sahamnya sepanjang kuartal IV/2023. Mereka adalah BNP Paribas, Blackrock Inc, Fideuram-Intesa Sanpaolo Private Banking dan Interfund Advisory.
BNP Paribas tercatat mengurangi kepemilikan sahamnya di PGEO sejak Oktober lalu. Sebab, per akhir September saham PGEO yang dikempit BNP Paribas masih berada di level 133,42 juta lembar saham. Namun per akhir Oktober jumlahnya menyusut menjadi 129,64 juta lembar saham. Jumlah saham tersebut bertahan hingga 20 November 2023.