Jelang Nataru, Pelni Pasang Alat Keselamatan di Kapal

Bisnis.com,22 Nov 2023, 16:57 WIB
Penulis: Lorenzo Anugrah Mahardhika
Pelni memasang alat keselamatan Marine Evacuation System (MES)./ Dok. Pelni

Bisnis.com, JAKARTA - PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero) melakukan penambahan alat keselamatan di atas kapal penumpang jelang pelayanan Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 untuk memperkuat aspek keselamatan pelayaran.

Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni Evan Eryanto mengatakan, alat keselamatan baru tersebut bernama Marine Evacuation System (MES). Dia menjelaskan, pemasangan alat MES di kapal-kapal Pelni akan semakin melengkapi alat keselamatan yang sudah ada sebelumnya. 

Dia memaparkan, Marine Evacuation System merupakan alat keselamatan berupa jaring pengaman serupa seluncuran yang dapat dipakai pada situasi darurat. Evan menuturkan, MES digunakan untuk mengevakuasi penumpang dari dek atas kapal dengan menuruni jalur jaring dan menaiki rakit penyelamat yang telah mengembang di air laut.

"MES menjadi sarana pendukung bagi proses evakuasi di saat situasi darurat. Alat keselamatan yang utama tetap jaket pelampung yang tersedia bagi seluruh penumpang, dewasa maupun anak-anak," jelas Evan dalam media gathering di Jakarta, Rabu (22/11/2023).

Dia mengatakan, MES ini telah terpasang pada empat kapal penumpang Pelni, yaitu KM Kelud, KM Tidar, KM Pangrango dan KM Bukit Raya. Evan menyebutkan, sisa kapal lainnya akan dipasang alat keselamatan yang sama pada 2024.

Meski demikian, Evan tetap mengharapkan peralatan keselamatan yang disiapkan di atas kapal Pelni tidak perlu dipergunakan. Dia berharap, setiap pelayaran kapal Pelni selalu diberi keselamatan dan keamanan.

"Kami harapkan alat ini dapat menambah keyakinan masyarakat dalam menggunakan moda transportasi laut, khususnya berlayar bersama kapal Pelni," tutur Evan.

Adapun, selain jaket pelampung, seluruh 26 kapal Pelni memiliki alat keselamatan lainnya seperti sekoci dan rakit penyelamat atau inflatable liferaft (ILR). Di atas kapal, ILR terlihat seperti kapsul atau drum, namun akan mengembang otomatis menjadi rakit penyelamat saat dilempar ke laut. 

Satu unit ILR mampu mengangkut 100 orang. Secara keseluruhan, Pelni memiliki 1.439 unit ILR di 26 kapal penumpangnya. 

"Jika 26 kapal kami dapat mengangkut total 34.193 orang, total alat keselamatan yang terpasang itu sanggup menyelamatkan 133.453 orang. Jadi perbandingannya sangat memadai dan memenuhi standar pelayaran internasional," ujarnya.

Adapun, dia menambahkan, kapal Pelni tengah bersiap untuk menghadapi angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 terhitung 11 Desember 2023 hingga 8 Januari 2024. Selama periode tersebut, sejumlah kapal Pelni mengalami penyesuaian jadwal dan rute untuk mengantisipasi ruas-ruas padat penumpang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini