Bisnis.com, JAKARTA — Jalan terjal dilalui sejumlah perusahaan rintisan atau startup EV untuk mencuil cuan dari tren kendaraan listrik.
Startup kendaraan listrik (electric vehicle/EV) yang dinahkodai oleh veteran Apple Inc. Mujeeb Ijaz, Our Next Energy Inc., mengumumkan rencana pemutusan hubungan kerja (PHK), sebanyak 25% dari total tenaga kerja.
Keputusan itu diambil Our Next Energy (ONE) disebut menjadi sinyal terbaru dari pasar yang tengah bergulat dengan tingginya suku bunga, volatilitas ekonomi, serta melambatnya pertumbuhan adopsi kendaraan listrik.