Bisnis.com, JAKARTA— PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) atau CIMB Niaga Finance berencana memanfaatkan jaraingan kantor induk usaha dalam ekspansi pada 2024 mendatang. Perusahaan meinilai 34 kantor cabang yang ada dan tersebar di seluruh Indonesia sudah cukup.
Presiden Direktur CIMB Niaga Finance Ristiawan Suherman menyebut perseroan akan bekerjasama dengan induk usaha dengan memanfaatkan kantor cabang Bank CIMB Niaga sebagai customer contact point bagi nasabah Bank.
“Pada sisa tahun 2023 dan rencana tahun 2024, CNAF tidak berencana untuk menambah kantor cabang baru,” kata Ristiawan kepada Bisnis, Senin (27/11/2023).
Di sisi lain, Ristiawan mengatakan pihaknya akan fokus melakukan pengembangan digital dibandingkan dengan menambah kantor cabang. Hal tersebut dalam rangka mengikuti perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat.
“CNAF turut serta dalam proses digitalisasi dengan mempermudah pelayanan nasabah,” imbuhnya.
Adapun salah satu fasilitas digital yang dimiliki perseroan salah satunya adalah CNAF Mobile. Menurut Ristiawan hanya dengan satu aplikasi proses akuisisi dapat dilakukan secara cepat dan mudah.
Tak hanya itu, Ristiawan menambahkan CNAF juga membuat platform pameran kendaraan secara 3D atau CNAF Virtual Auto Show, di mana calon nasabah dapat mengajukan pembiayaan secara digital dan dapat diakses dimana saja dan kapan saja.
Di sisi lain, Managing Director PT Mandala Multifinance Tbk. (MFIN) atau Mandala Finance Christel Lasmana mengaku bahwa perseroan tidak memiliki rencana untuk melakukan penambahan kantor cabang sampai akhir tahun. Namun demikian, pihaknya akan tetap berfokus kepada perluasan titik pelayanan fisik maupun online untuk meningkatkan layanan kepada pelanggan.
“Kami tetap berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, termasuk dengan memberikan mereka kemudahan untuk akses pembiayaan,” kata Christel kepada Bisnis, Senin (27/11/2023).
Oleh sebab itu, Christel menambahkan pihaknya akan terus memantau tren dan permintaan pelanggan untuk menentukan langkah-langkah yang tepat dalam strategi ekspansi cabang ke depan. Dia mengatakan keberadaan kantor fisik cabang juga penting untuk memberikan layanan personal serta membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan kami.
Pihaknya yakin keberadaan kantor cabang dan tim dapat memberikan kepercayaan dan rasa aman bagi para pelanggan.
“Di kantor-kantor cabang kami yang tersebar dari Aceh hingga Papua, pelanggan bisa mendapatkan konsultasi dan informasi yang lebih mendalam mengenai produk dan layanan yang kami tawarkan, serta mendapatkan pengalaman yang lebih personal bersama Mandala,” ungkapnya.
Di sisi lain, pihaknya juga turut memanfaatkan digitalisasi dengan aplikasi Mantis yang diharapkan mempermudah pelanggan dalam melakukan pengajuan dan mendapatkan pembiayaan.
“Melalui Mantis, kami bisa menjangkau lebih banyak masyarakat Indonesia hingga ke pelosok negeri, untuk melayani mereka dengan lebih baik. Proses pengajuan pembiayaan dapat dilakukan secara online, sehingga pengajuan dapat dilakukan kapan saja dan dari mana saja,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel