Sejarah Masa Orde Baru dan Latar Belakang

Bisnis.com,29 Nov 2023, 17:35 WIB
Penulis: Rendi Mahendra
Pengertian masa orde baru, latar belakang terbentuknya pemerintahan orde baru./Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Orde Baru merupakan sebuah periode pemerintahan di Indonesia yang ditandai oleh kepemimpinan Soeharto setelah melepaskan tampuk kekuasaan dari Soekarno pada tahun 1966. Hal ini menandai pergeseran politik yang signifikan dalam sejarah Indonesia pasca-kemerdekaan.

Pengertian Masa Orde Baru

Orde Baru adalah suatu periode dalam sejarah politik Indonesia yang ditandai oleh rezim kepemimpinan Soeharto. Diperkenalkan setelah kekacauan politik yang dipicu oleh Gerakan 30 September 1965 (G30S/PKI), masa ini menandakan pergeseran dari kebijakan dan pemerintahan sebelumnya menuju tatanan baru yang mengutamakan stabilitas dan tata kelola negara yang lebih teratur.

Latar Belakang Terbentuknya Orde Baru

Orde Baru muncul sebagai respons terhadap situasi krisis politik dan ekonomi yang terjadi di Indonesia pada akhir tahun 1960-an. Berbagai faktor mempengaruhi terbentuknya Orde Baru:

Tujuan dan Kebijakan Pemerintahan Orde Baru

Tujuan utama Orde Baru adalah menciptakan stabilitas politik, ekonomi, dan sosial di Indonesia setelah periode krisis yang melanda. Langkah-langkah yang diambil termasuk menghilangkan ancaman komunisme, memperkuat nilai-nilai Pancasila, dan memulihkan ketertiban sosial serta ekonomi negara.

Dalam upaya mencapai tujuan-tujuan ini, pemerintahan Orde Baru melakukan beberapa langkah kebijakan, termasuk melakukan reformasi ekonomi, menekan inflasi, meningkatkan keamanan nasional, dan mengembalikan stabilitas politik. Fokus utama pemerintahan ini adalah:

Kelebihan Masa Orde Baru

Kekurangan Masa Orde Baru

Orde Baru memiliki sejumlah prestasi dalam meningkatkan ekonomi dan stabilitas politik Indonesia, tetapi juga memiliki sejumlah kelemahan yang cukup signifikan, terutama dalam hal kebebasan berpendapat dan isu korupsi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rendi Mahendra
Terkini