Bisnis.com, JAKARTA — Melimpahnya dana di Timur Tengah membuat negara-negara di Asean berlomba menariknya untuk investasi, salah satunya melalui instrumen sukuk alias surat berharga syariah. Filipina melirik peluang itu dengan menerbitkan sukuk terbaru berdenominasi dolar AS.
Indonesia dalam beberapa tahun terakhir sangat aktif menggaet investor dari kawasan Timur Tengah untuk berbagai proyek. Berdasarkan data Kementerian Investasi, rata-rata realisasi investasi negara-negara Islam ke Indonesia mencapai 5,5% dari total investasi.
Sebut saja Uni Emirat Arab (UEA), yang telah berinvestasi Rp3,15 triliun di Indonesia sejak 2018 hingga awal 2023. Terdapat pula Turki, Arab Saudi, Qatar, hingga Yaman yang memiliki portofolio investasi di Indonesia.