Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Danamon Indonesia Tbk. (BDMN) melaporkan pengalihan sejumlah portofolio kredit Standard Chartered Bank Indonesia (SCBI) bakal rampung pada Desember 2023, tepatnya pekan ini.
Unsecured Business Head Bank Danamon Tresia Sarumpaet mengatakan nantinya nasabah kartu kredit, kredit pemilikan rumah (KPR), hingga kredit tanpa agunan (KTA) SCBI akan pindah ke Danamon.
"Tentunya itu sebagai salah satu strategi Bank Danamon untuk mengembangkan bisnis ritelnya sesuai dengan risk apetite bank juga," katanya dalam agenda Journalist Class, Selasa (5/12/2023).
Adapun, Tresia menuturkan nilai aset yang berpindah di atas Rp1 triliun untuk produk consumer loan atau kredit konsumer.
Sebelumnya, Wakil Presiden Direktur Bank Danamon Indonesia Hafid Hadeli mengatakan bahwa pihaknya menyambut menyambut baik aksi akuisisi tersebut sehingga nasabah baru dapat menikmati akses ke ekosistem dan kapabilitas seluruh grup Danamon.
SCBI pertama kali mengumumkan perjanjian pengalihan sejumlah portofolio kredit kepada Danamon pada April silam.
Cluster Chief Executive Officer Indonesia and Asean Markets Standard Chartered Andrew Chia menyebut bahwa proses pengalihan tersebut merupakan bagian dari pembaruan strategi perusahaan pada 2021.
Menurutnya, strategi tersebut memungkinkan perusahaan untuk fokus pada penyediaan produk wealth management dan deposito yang inovatif kepada nasabah prioritas.
Selain itu, langkah itu juga mempercepat agenda digitalisasi untuk melayani nasabah mass retail, dan terus mengembangkan bisnis corporate, commercial, and institutional banking (CCIB).
Lebih lanjut, SCBI memastikan bahwa bisnis CCIB perusahaan tidak akan terkena dampak dari pengalihan tersebut.
Sementara itu, Bank Danamon juga dipercaya memiliki rekam jejak yang kuat di Indonesia dan memiliki ambisi yang sama dengan SCBI untuk terus mengembangkan portofolio yang dialihkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel