Bisnis.com, JAKARTA - Rekening koran merupakan istilah yang tak asing bagi sebagian besar individu, terutama dalam konteks perbankan. Istilah ini merujuk pada laporan transaksi yang mencatat seluruh aktivitas keuangan yang terjadi dalam suatu rekening pada periode tertentu.
Rekening koran seringkali menjadi salah satu syarat administratif yang penting dalam berbagai keperluan, seperti pengajuan pinjaman modal usaha, kredit mobil, pembuatan VISA, dan keperluan lainnya.
Fungsinya yang krusial membuat pemahaman mengenai laporan koran ini penting, terutama untuk memudahkan kelola keuangan di masa mendatang.
Mari kita telusuri lebih dalam mengenai istilah yang satu ini. Berikut adalah penjelasan terperinci mengenai rekening koran yang perlu dipahami.
Apa itu Rekening Koran?
Rekening koran adalah rangkuman atau ringkasan dari seluruh transaksi keuangan yang tercatat dalam suatu rekening pada rentang waktu tertentu. Melalui rekening koran ini, nasabah atau pemilik rekening dapat memantau secara rinci setiap transaksi yang terjadi pada rekening mereka. Dokumen ini menjadi bukti valid atas setiap aktivitas keuangan yang telah dilakukan dengan akurat.
Laporan rekening koran ini berlaku baik untuk rekening individu maupun rekening yang terhubung dengan badan usaha. Biasanya, dokumen ini diterbitkan oleh bank setiap periode tertentu, misalnya setiap tiga atau enam bulan. Anda dapat mengaksesnya dengan mudah, baik dengan mengunjungi kantor bank atau mengunduhnya melalui website resmi bank atau layanan mobile banking.
Bagian-Bagian Penting pada Rekening Koran
Rekening koran terdiri dari beberapa bagian yang penting untuk dipahami. Beberapa bagian krusial pada rekening koran antara lain:
- Informasi Bank: Memuat detail mengenai nama bank, alamat, dan nomor telepon customer service. Informasi ini memudahkan dalam rekonsiliasi jika terjadi kesalahan transaksi atau pencetakan.
- Informasi Terkait Perusahaan atau Bisnis: Bagian ini mencantumkan informasi terkait bisnis, seperti nama perusahaan, nama pemilik bisnis, alamat, dan nomor telepon.
- Informasi Akun/Pemilik Rekening: Menampilkan informasi dasar seperti nama pemilik rekening dan nomor rekening.
- Tanggal Periode: Merupakan rentang waktu atau periode tertentu yang ditampilkan dalam rekening koran, sesuai dengan periode pencetakan dokumen.
- Ringkasan Akun: Berisi informasi mengenai saldo awal dan akhir periode, total deposit, serta total penarikan.
- Ringkasan Transaksi: Menampilkan daftar transaksi dalam periode yang ditentukan, disusun secara kronologis dengan rincian tanggal, deskripsi transaksi, jumlah nominal, dan saldo setelah transaksi.
Fungsi Rekening Koran
Selain menampilkan riwayat transaksi, rekening koran memiliki beberapa fungsi penting lainnya:
- Pencatatan Transaksi: Sebagai bukti sah atas setiap transaksi keuangan pada rentang waktu tertentu. Dengan rekening koran, nasabah dapat meminimalisir potensi penyalahgunaan rekening dan jika terjadi, dapat melaporkannya kepada pihak bank untuk ditindaklanjuti.
- Bukti Hukum: Sebagai bukti sah yang dapat digunakan dalam proses hukum jika diperlukan, seperti dalam sengketa transaksi atau penyelesaian keuangan.
- Persyaratan Pinjaman: Sebagai syarat penting dalam mengajukan berbagai jenis pinjaman di lembaga keuangan, seperti KPR, KTA, KKB, dan lainnya. Dokumen ini membuktikan kesehatan finansial dan kemampuan nasabah untuk melunasi pinjaman.
- Persyaratan VISA: Dokumen ini diperlukan saat pengajuan VISA. Rekening koran membuktikan ketersediaan dana untuk mendukung keperluan finansial saat berada di negara tujuan.
- Partisipasi Lelang: Diperlukan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti lelang, sebagai bukti ketersediaan dana pada rekening.
- Audit Keuangan Perusahaan: Penting dalam pencocokan transaksi keuangan pada bisnis. Jika terjadi kesalahan pencatatan, rekening koran dapat dijadikan dasar untuk rekonsiliasi dengan pihak bank.
Perbedaan Rekening Koran dengan Mutasi Rekening Tabungan
Kedua istilah ini seringkali disamakan, padahal memiliki perbedaan yang signifikan:
- Informasi yang Disajikan: Rekening koran menampilkan informasi yang lebih terperinci dengan rentang waktu yang lebih panjang, sedangkan mutasi rekening hanya mencatat transaksi dalam rentang waktu yang lebih pendek.
- Kemudahan Akses: Rekening koran biasanya dapat diperoleh dengan mengunjungi bank atau melalui layanan online, sementara mutasi rekening dapat diperoleh melalui ATM, Mobile Banking, atau layanan online dengan proses yang lebih singkat.
- Biaya yang Dikenakan: Mendapatkan rekening koran memerlukan biaya administrasi tertentu, sementara mutasi rekening biasanya dapat diperoleh secara gratis.
Persyaratan Mendapatkan Rekening Koran
Untuk mendapatkan rekening koran, ada beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi, di antaranya:
- Buku Tabungan Asli
- Kartu Identitas
- Kartu Debit
- Biaya Cetak Rekening Koran
Biaya cetak rekening koran bervariasi tergantung pada bank yang Anda gunakan, seperti:
- Bank BCA: Rp 2.500/Lembar.
- Bank BRI: Rp 25.000/Lembar dengan periode hingga 12 bulan.
- Bank BNI: Rp 2.500 - Rp 3.000 Per Lembar.
- Bank Mandiri: Rp 2.500/Lembar untuk transaksi 3 bulan terakhir dan Rp 5.000/Lembar untuk 6 bulan terakhir.
- Bank Permata: Rp 10.000/Lembar.
- Bank Syariah Indonesia: Rp 3.500/Lembar.
Cara Mendapatkan Rekening Koran Melalui Customer Service atau Internet Banking
Ada dua cara untuk mendapatkan rekening koran, yaitu melalui layanan customer service atau internet banking.
Cara Cetak Rekening Koran Melalui Customer Service Bank
- Kunjungi kantor cabang bank terdekat.
- Sampaikan maksud Anda kepada petugas.
- Ambil nomor antrian dan tunggu hingga dipanggil.
- Berikan dokumen yang diperlukan dan tentukan periode rekening koran.
- Tunggu dokumen tercetak dan lakukan pembayaran sesuai tarif.
Cara Cetak Rekening Koran Melalui Internet Banking
- Bank BCA: Akses klikBCA atau myBCA, pilih menu e-statement atau Rekening Kamu, tentukan periode, dan unduh.
- Bank BRI: Akses website resmi bank, masuk ke layanan internet banking, pilih Rekening, dan unduh.
- Bank BNI: Login ke internet banking, pilih Mutasi Rekening, tentukan periode, dan unduh.
- Bank Mandiri: Login ke Mandiri Online, pilih Mutasi Rekening, tentukan periode, dan unduh.
Demikianlah ulasan mengenai rekening koran, informasi yang penting untuk mengelola dan memahami aktivitas keuangan Anda. Ketika ingin mencetak rekening koran, pastikan langkah yang diambil benar dan selalu waspada terhadap upaya penipuan yang mengatasnamakan bank.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel