Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia, Faktor, Jenis hingga Penyebabnya

Bisnis.com,12 Des 2023, 11:56 WIB
Penulis: Rendi Mahendra
Ilustrasi Kasus Pelanggaran HAM di Indonesia

Bisnis.com, JAKARTA - Pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) merupakan permasalahan serius yang masih menjadi sorotan dalam konteks kehidupan di Indonesia. Oleh karena itu, perlu dipahami pengertian pelanggaran HAM, jenis-jenisnya, serta beberapa kasus yang tercatat dalam sejarah Indonesia.

Pengertian Pelanggaran HAM

Disebutkan dalam Pasal 1 angka 1 UU HAM, Hak Asasi Manusia (HAM) adalah kumpulan hak yang melekat pada hakikat manusia yang dianugerahkan oleh Tuhan, dan wajib dihormati, dijunjung tinggi, serta dilindungi oleh negara, hukum, pemerintah, dan setiap individu demi menjaga kehormatan serta martabat manusia.

Sementara itu, Pasal 1 angka 6 UU HAM mendefinisikan pelanggaran HAM sebagai tindakan individu atau kelompok, termasuk aparat negara, yang secara disengaja atau tidak sengaja, atau melalui kelalaian, bertentangan dengan hukum dengan cara mengurangi, menghalangi, membatasi, atau mencabut hak asasi manusia individu atau kelompok yang dijamin oleh undang-undang.

Kategori HAM di Indonesia

Hak Asasi Manusia (HAM) merupakan fondasi utama dalam kehidupan manusia yang diakui dan dilindungi oleh undang-undang. Di Indonesia, terdapat delapan kategori hak asasi manusia yang ditegaskan dalam UU HAM. Setiap pelanggaran pada kategori hak ini dianggap sebagai pelanggaran terhadap hak asasi manusia itu sendiri.

Jenis Pelanggaran HAM

Pelanggaran HAM dapat dibagi menjadi dua kategori utama: pelanggaran HAM biasa dan pelanggaran HAM berat.

Penyebab Pelanggaran HAM

Dikutip dari Modul Pembelajaran SMA PPKn (2020) oleh Rizanur, berikut penyebab terjadinya pelanggaran HAM sangat kompleks dan bisa berasal dari faktor internal dan eksternal.

Faktor Internal

Faktor internal ini merujuk pada karakteristik pribadi pelaku yang memicu pelanggaran HAM. Sikap tidak bertanggung jawab, kurang toleran, minimnya kesadaran akan HAM, serta sikap egois menjadi faktor utama yang mendorong pelanggaran HAM.

Faktor Eksternal

Faktor eksternal adalah aspek di luar individu yang juga dapat mendorong terjadinya pelanggaran HAM. Termasuk di dalamnya adalah sistem hukum yang tidak berjalan semestinya, kesenjangan sosial dan politik, serta masalah ekonomi.

Contoh Kasus Pelanggaran HAM Berat di Indonesia

Tidak hanya berhenti di situ, terdapat lima belas kasus pelanggaran HAM berat yang mencoreng catatan sejarah Indonesia sejak tahun 1965 hingga kasus terkini di tahun 2014. Mari kita tinjau lebih rinci beberapa di antaranya:

  1. Peristiwa 1965-1966
  2. Penembakan Misterius 1982-1985
  3. Peristiwa Tanjung Priok 1984
  4. Trisakti, Semanggi I dan II 1998-1999
  5. Peristiwa Timor-Timur 1999
  6. Kerusuhan Mei 1998
  7. Penghilangan Paksa 1997-1998
  8. Kasus Abepura 2000
  9. Pembantaian Wasior 2001 & Wamena 2003
  10. Pembantaian Dukun Santet 1998
  11. Simpang KAA 1999
  12. Jambu Keupok 2003
  13. Rumah Geudong 1989-1998
  14. Paniai 2014
  15. Talangsari 1989

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rendi Mahendra
Terkini