Bisnis.com, JAKARTA — Jelang tutup tahun 2023 investor asing kakap mengutak-atik kepemilikannya di dua emiten perunggasan terbesar Indonesia, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk. (JPFA).
Menurut penelusuran Bisnis dari data Bloomberg Terminal per akhir perdagangan Rabu, (14/12/2023), sederet investor jumbo relatif bersikap seragam di saham CPIN, dan sebaliknya, kompak di saham JPFA.
Dua investor teratas CPIN, misalnya, The Vanguard Group Inc. dan BlackRock Inc. pada periode berjalan kuartal IV/2023 masing-masing memilih mengakumulasi dan melepas saham perseroan. Sepanjang Oktober-Desember 2023, Vanguard yang merupakan investor teratas kedua di tubuh CPIN, mengakumulasi 828.600 lembar sahamnya dari 293,41 juta lembar menjadi 294,23 juta lembar.