Bisnis.com, JAKARTA — Kaesang Pangerap viral setelah pernyataannya yang "siap" jadi Gubernur Jateng viral. Kini, harta kekayaan Ketum PSI tersebut disorot.
Sebelumnya, viral Ketum PSI, Kaesang Pangarep, memberikan komentar tentang kesiapannya menjadi Gubernur Jawa Tengah.
Hal itu ia sampaikan saat panitia acara 'Car Free Day Bersama Relawan Plat K untuk Generasi Optimis' bertanya apakah Kaesang bersedia menjadi gubernur Jawa Tengah pada Minggu, 17 Desember 2023 di Jepara.
Pada event tersebut, panitia bertanya apakah Kaesang siap jika diminta menjadi Gubernur Jawa Tengah menggantikan Ganjar Pranowo yang sudah purnatugas.
Dengan santai, putra bungsu Joko Widodo tersebut mengatakan "Yo, mboten nopo-nopo (Ya, tidak apa-apa)."
Mengacu pada komentar Kaesang itu, putra bungsu Presiden Joko Widodo tersebut kembali mendapat sorotan, salah satunya soal harta kekayaan.
Tapi benarkah harta kekayaan Kaesang Pangarep sudah tembus Rp100 miliar?
Dari penelusuran Bisnis, tidak diketahui berapa banyak harta kekayaan Kaesang saat ini. Karena Kaesang bukan pejabat, maka harta kekayaannya tak bisa dilihat di LHKPN seperti Gibran.
Meski demikian, pendiri usaha Sang Pisang ini diyakini memiliki harta lebih dari Rp100 miliar. Dugaan ini berasal dari pembelian 8 persen saham PT Panca Mitra Multiperdana dengan nilai transaksi Rp92,2 miliar pada 2021.
Jumlah ini belum ditambah dengan kepemilikan saham di klub sepak bola Persis Solo. Diketahui, Kaesang mengantongi 40 saham klub berjulik Laskar Sambernyawa tersebut.
Berdasarkan situs Transfermakt, nilai pasaran klub yang baru saja merekrut penyerang Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta, itu diperkirakan mencapai Rp76,04 miliar.
Kaesang juga memiliki beberapa perusahaan yang beberapa di antaranya masih eksis, yakni antara lain Sang Pisang, Mangkok Ku, Chili Pari, Markobar, Goola, Saham Rakyat, dan ternak lele.
Tak berhenti sampai di situ, Kaesang juga tercatat sebagai Komisaris di RANS Entertainment, perusahaan hiburan yang didirikan artis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel