Bisnis.com, JAKARTA — Para pelaku pasar global barangkali berbahagia saat melihat sinyal turunnya suku bunga pada tahun ini. Namun, International Monetary Fund (IMF) mewanti-wanti agar ekspektasi itu tidak terlalu tinggi karena masih ada tekanan inflasi.
Deputy Managing Director IMF Gita Gopinath menyampaikan hal itu dalam World Economic Forum (WEF) di Davos, Swiss. Forum elit para pemangku kepentingan dan pelaku ekonomi global tersebut berlangsung pada 15—19 Januari 2024, dihadiri sekitar 3.000 pemimpin dari seluruh dunia.
Kenaikan tajam suku bunga dalam 2 tahun terakhir tampaknya masih menyisakan pekerjaan rumah yang besar bagi ekonomi global, terutama Amerika Serikat. Pasar tenaga kerja masih ketat.