Konten Premium

Ramalan Cuan Charoen Pokphand (CPIN) 2024, yang Terburuk Sudah Berakhir?

Bisnis.com,01 Feb 2024, 16:00 WIB
Penulis: Reni Lestari
Charoen Pokphand Indonesia./Charoen

Bisnis.com, JAKARTA — Penurunan harga sejumlah komoditas pangan kemungkinan akan menopang kinerja laba emiten perunggasan PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) pada tahun ini, setelah pada 9 bulan 2023 mengalami koreksi.

Panen jagung dan kedelai di Argentina tahun ini bisa jadi lebih besar dari perkiraan. Dilansir Bloomberg, Kamis (1/2/2024), para petani yang mendapat manfaat dari hujan yang disebabkan El Nino diperkirakan memanen 52,5 juta ton kedelai pada panen kedua, 5% lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya.

Para petani juga diperkirakan akan mengumpulkan total 56,5 juta ton jagung, 2,7% lebih tinggi dari prediksi sebelumnya. Momentum itu akan meningkatkan pasokan bahan pokok global dan membawa peluang moderasi harga pangan seiring dengan jatuhnya banderol jagung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Reni Lestari
Terkini