Bisnis.com, JAKARTA — Terjadi pergeseran pada pasar minyak global menyusul pergolakan di Laut Merah dan melonjaknya tarif angkutan yang membuat pasokan dari dalam negeri menjadi lebih menarik.
Menurunnya lalu lintas kapal tanker melalui Terusan Suez memicu dimulainya perpecahan, dengan satu wilayah perdagangan berpusat di sekitar Cekungan Atlantik dan mencakup Laut Utara dan Mediterania, dan wilayah lainnya meliputi Teluk Persia, Samudera Hindia, dan Asia Timur.
Masih ada pergerakan minyak mentah antar wilayah ini, yakni melalui perjalanan yang lebih panjang dan mahal di sekitar ujung selatan Afrika, tetapi pola pembelian baru-baru ini menunjukkan adanya keterputusan.