Bisnis.com, JAKARTA--Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran membeberkan bahwa ada sejumlah civitas akademika yang menjadi partisan paslon tertentu.
Wakil Ketua Bidang Hukum TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman menuding bahwa beberapa partisan itu menyamar dan mengatasnamakan civitas akademika dan protes kepada Presiden Jokowi.
Habiburokhman menilai bahwa hal tersebut dilakukan secara sengaja untuk membuat kepercayaan publik kepada Presiden Jokowi dan paslon Prabowo-Gibran merosot jelang hari pencoblosan.
"Saya dengar ada beberapa dosen partisan yang menyamar dan mengatasnamakan civitas akademika untuk mendowngrade Pak Jokowi dan Paslon 02," tuturnya di Jakarta, Selasa (6/2).
Habiburokhman juga membantah Mahfud MD yang menyebut bahwa ada beberapa rektor universitas yang diintimidasi untuk memuji Pemerintahan Jokowi karena telah berhasil mengatasi covid-19 dan berhasil menjalankan pemilu dengan baik.
Dia mendesak Mahfud MD untuk berikan bukti intimidasi tersebut agar tidak menjadi informasi palsu atau hoaks yang disebar secara massif.
"Kalau Pak Mahfud hanya omon-omon ya saya tidak percaya, sampaikan buktinya dong. Menurut saya itu pernyataan yang tidak berkualitas," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel