Bongbong Marcos Beri Selamat ke Prabowo, Nantikan Penguatan Kemitraan RI-Filipina

Bisnis.com,21 Feb 2024, 01:59 WIB
Penulis: Denis Riantiza Meilanova
Presiden Filipina Ferdinand Bongbong Marcos Jr. menyampaikan pidato dalam Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) CEO Summit di San Fransisco, Amerika Serikat pada Rabu (15/11/2023). - Bloomberg/David Paul Morris

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Filipina Ferdinand 'Bongbong' Marcos Jr mengucapkan selamat kepada calon presiden (capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto yang unggul dalam perolehan suara sementara Pilpres 2024.

Ucapan selamat tersebut ia sampaikan melalui akun media sosialnya X (dulu Twitter) pada Selasa (20/2/2024).

"Ucapan selamat dari saya untuk Menteri Pertahanan @prabowo atas keunggulannya dalam penghitungan suara terakhir untuk menjadi presiden Indonesia berikutnya," tulis Marcos.

Dia pun berharap ke depannya dapat memperkuat hubungan bilateral antara Filipina dengan Indonesia yang merupakan tetangga dekat dan mitra di Asean. Apalagi, Filipina dan Indonesia juga akan merayakan 75 tahun hubungan diplomatik pada tahun ini.

Merespons ucapan selamat tersebut, Prabowo menyampaikan bahwa dirinya merasa terhormat atas sambutan yang diberikan.

"Terima kasih Bapak Presiden @bongbongmarcos! Saya berterima kasih dan merasa terhormat atas sambutan Anda. Merupakan suatu kehormatan bagi saya untuk melayani rakyat Indonesia," balasnya lewat akun X @prabowo.

Prabowo juga menantikan untuk dapat bekerja sama dengan Marcos dan melanjutkan persahabatan Indonesia dan Filipina yang telah terjalin selama 75 tahun.

Adapun, berdasarkan hasil real count KPU per Selasa (20/2/2024) pukul 19.46 WIB, pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran unggul jauh meninggalkan dua pesaingnya dengan perolehan suara 58,72%. Data perolehan suara yang masuk ke KPU telah mencapai 72,94%.

Selain Bongbong Marcos, sejumlah pemimpin negara juga telah memberikan ucapan selamat kepada Prabowo. Ucapan selamat tersebut di antaranya datang dari Perdana Menteri Australia Anthony Albanese, Perdana Menteri Siangpura Lee Hsien Loong, Perdana Menteri Sri Lanka Ranil Wickremesinghe.

Kemudian, Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte, Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak, Perdana Menteri Republik Ceko Petr Fiala, Perdana Menteri India Narendra Modi, hingga Presiden Rusia Valdimir Putin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Denis Riantiza Meilanova
Terkini