Bisnis.com, JAKARTA – Mayoritas emiten bank menengah mencatatkan kinerja apik pada 2023. Hal itu tercermin dari raihan laba yang tumbuh tinggi alias double digit.
Kinerja laba emiten bank menengah itu terjadi ketika laju dana pihak ketiga (DPK) dan kredit yang tidak sebesar pertumbuhan laba. Kecuali BRIS, hampir semua bank menengah mencatatkan pertumbuhan DPK hanya single digit, bahkan hanya sekitar 3%.
Bisnis mencatat 6 bank menengah yang masuk dalam jajaran 10 besar telah mengumumkan kinerja pada 2023. Emiten bank menengah itu ialah PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN), PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS), dan PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA).