Media Korsel Soroti Dampak Dahsyat Megawati buat Red Sparks dan V-League

Bisnis.com,27 Feb 2024, 13:40 WIB
Penulis: Taufan Bara Mukti
Media Korea Selatan menyoroti dampak dahsyat kehadiran Megawati Hangestri Pertiwi di Liga Voli Korea Selatan alias V-League/Instagram Red Sparks.

Bisnis.com, JAKARTA - Media Korea Selatan, The Spike, melaporkan dampak positif kehadiran pevoli Indonesia Megawati Hangestri Pertiwi di Liga Voli Korea Selatan (V-League) bersama Daejeon JungKwan Jang Red Sparks.

Megawati Hangestri Pertiwi berkiprah di Liga Voli Korsel alias V-League pada awal musim 2023-2024.

Kedatangan Megawati ke Negeri Ginseng tak hanya sebagai penghias bangku cadangan. Dia menjelma jadi sosok penting di timnya, Red Sparks.

Bersama pemain 24 tahun itu, Red Sparks berpeluang melaju ke playoff V-League 2023-2024 dan bahkan menjadi juara.

Namun, dampak dahsyat kedatangan Megawati tak hanya dapat dirasakan di dalam lapangan saja.

"Fans Indonesia mulai mendatangi stadion-stadion V-League dan juga bisa menonton pertandingan V-League dari Indonesia," tulis The Spike.

Popularitas Mega yang bersinar di V-League turut menyedot animo besar dari pecinta voli Tanah Air.

Tak ayal, popularitas V-League di Indonesia pun meningkat pesat karena keberadaan pemain beralias Megatron itu.

"V-League disiarkan di Indonesia melalui SPOTV dari putaran kedua musim ini, dan berdasarkan pernyataan resmi dari Jung Kwan Jang [Red Sparks], siaran langsung tidak dimulai sejak awal musim, tapi dilakukan seiring dengan popularitas Mega," tulis media tersebut.

Kini Megawati dan Red Sparks akan melanjutkan putaran keenam V-League 2023-2024. Red Sparks akan melawan Hi Pass pada Selasa (27/2/2024) sore.

Saat ini Red Sparks berada di posisi 3 klasemen sementara V-League 2023-2024 dengan catatan 4 kemenangan beruntun.

Red Sparks perlu setidaknya mengamankan posisi 4 besar untuk merebut tiket ke playoff.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Taufan Bara Mukti
Terkini