Bisnis.com, BADUNG — Manajemen Asuransi Jiwa Bersama (AJB) Bumiputera 1912 kembali buka suara terkait kabar sistem aplikasi operasional yang digunakan untuk memasukkan klaim pemegang polis mengalami gangguan.
Sekretaris Perusahaan AJB Bumiputera 1912 Hery Darmawansyah mengatakan bahwa sistem aplikasi perusahaan sudah kembali berjalan. Namun, proses pemulihan data masih disempurnakan.
“Sistem aplikasi sudah berjalan dan proses recovery data pada database masih tetap disempurnakan,” kata Hery kepada Bisnis, Kamis (7/3/2024).
Untuk itu, Hery menekankan bahwa sistem operasional AJB Bumiputera 1912 tidak mengalami kendalaa. “Sistem tidak terkendala, karena perusahaan memiliki beberapa aplikasi,” tambahnya.
Berdasarkan catatan Bisnis, sistem aplikasi operasional milik AJB Bumiputera 1912 mati dalam enam bulan terakhir.
Kala itu, Hery mengklaim bahwa sistem aplikasi operasional AJB Bumiputera 1912 sudah dapat dipergunakan kembali. “Terhitung sejak hari ini [Kamis, 28 Desember 2023], untuk Aplikasi BP Migrasi Asper sudah dapat diakses,” kata Hery dalam keterangan yang diterima Bisnis, Kamis (28/12/2023).
Hery menuturkan bahwa seluruh data yang terdapat dalam aplikasi tersebut dalam keadaan aman dan dapat dipergunakan kembali oleh seluruh kantor operasional Bumiputera.
Adapun terkait aplikasi Bumiputera lnline (BlL), Hery menyatakan bahwa server sudah aktif dan dalam tahap finalisasi yaitu dalam proses ekstraksi data. Perusahaan asuransi berbentuk mutual itu menargetkan pada Januari 2024 aplikasi BIL sudah berjalan dengan normal seperti sedia kala.
“Berdasarkan hal tersebut, diharapkan pelayanan kepada pemegang polis di seluruh kantor operasional akan berjalan kembali normal tanpa hambatan yang signifikan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel