Hindari Pengembang Nakal, Konsumen Harus Lihat Contoh Rumah Jadi

Bisnis.com,25 Mar 2024, 04:01 WIB
Penulis: Anitana Widya Puspa
Foto aerial salah satu perumahan subsidi di Ciampea, Bogor, Jawa Barat, Senin (6/1/2023). - Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA — Pengembang properti saat ini dituntut untuk bisa menyelesaikan rumah contoh sebelum memasarkan hunian, agar menciptakan keyakinan dan kepercayaan konsumen.

Promotion Manager Terrakon Properti Hengky Gunawan menuturkan hal itu dikarenakan tipikal konsumen saat ini, khususnya Palembang, adalah harus melihat bentuk contoh rumah untuk meyakinkan kepastian mereka dalam membeli hunian.

Konsumen, sebutnya, tak lagi mau melihat hanya dari gambar dan brosur.

Sisi lain, menurutnya dengan pengembang lebih dahulu membangun rumah contoh menunjukkan komitmen tinggi pengembang kepada calon konsumen. 

"Di Palembang ini konsumennya sangat teliti dan hati-hati sekali. Makanya mereka tidak mau beli properti tanpa melihat produknya seperti apa, agar mendapatkan kesan dan ambience dari produk incarannya," ujar Hengky, dikutip pada Senin (25/3/2024).

Oleh karena itu, setelah semua peraturan-peraturan yang terkait legalitas telah tuntas dengan baik, perusahaan, lanjutnya segera melakukan proses pembangunan rumah contoh bahkan untuk semua tipe.

Tidak hanya itu, dengan pengembang yang sudah terpercaya tentu tak ingin rekam jejaknya ternodai dengan kualitas rumah yang dikembangkan.

"Dengan demikian, calon konsumen tidak lagi hanya melihat gambar atau video saja tapi langsung merasakan sensasi rumah jadi yang bisa dikunjungi," imbuhnya.

Intinya, kata Hengky, apa yang sudah direncanakan pasti sesuai dan akan selesai. Selain pembangunan rumah contoh, pengembang juga sudah mulai membangun taman hijau seluas.

Dia pun berharap konsumen bisa melihat dari segala sisi dan aspek terkait keunggulan perumahan. Jadi, tidak melulu soal harga, sehingga bisa menjadi konsumen bijak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Wibi Pangestu Pratama
Terkini