Kurs BCA, BRI, Mandiri, dan BNI pada Hari Ini, Senin (25/3)

Bisnis.com,25 Mar 2024, 10:16 WIB
Penulis: Fahmi Ahmad Burhan
Mata uang rupiah dan dolar Amerika Serikat di salah satu money changer, Jakarta, Sabtu (30/7/2022). Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Mata uang rupiah dibuka melemah ke posisi Rp15.791 di hadapan dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini, Senin (25/3/2024).

Mengutip data Bloomberg pukul 09.05 WIB, mata uang rupiah dibuka melemah 0,05% atau 8 poin ke level Rp15.791 per dolar AS. Sementara itu, indeks mata uang Negeri Paman Sam terpantau turun 0,08% ke posisi 103,34.    

Pada pagi ini, mayoritas mata uang kawasan Asia masih kebal terhadap dolar AS. Misalnya, yen Jepang naik 0,13%, dolar Hongkong naik 0,03%, dolar Singapura menguat 0,16%, dolar Taiwan menguat 0,12%. 

Selanjutnya, yuan China terapresiasi 0,43%, ringgit Malaysia naik 0,17%, dan baht Thailand naik 0,23%. Mata uang Asia yang lesu terhadap dolar AS yakni won Korea dan peso Filipina melemah tipis masing-masing 0,01% dan 0,02%. 

Direktur Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan hari ini mata uang rupiah diprediksi fluktuatif dan ditutup melemah di rentang Rp15.770 hingga Rp15.850 per dolar AS.

Terdapat sentimen yang memengaruhi pergerakan rupiah awal pekan ini. Dari luar negeri, terjadi penurunan suku bunga Swiss National Bank (SNB) yang membayangi prospek The Fed. 

Meskipun bank sentral AS diperkirakan masih akan mulai menurunkan suku bunga pada Juni 2024, sikapnya yang relatif hawkish, dibandingkan dengan bank sentral lainnya, diperkirakan akan menguntungkan dolar AS. 

Dari dalam negeri, kegiatan investasi pasca-Pemilu 2024 sudah mulai meningkat dan investor sudah tak lagi wait and see, terutama pada perusahaan-perusahaan yang mempunyai suatu kegiatan ekonomi, kegiatan bisnis yang terus meningkat, dan penjualan mulai tinggi.  

Selain itu, Ibrahim mengatakan sektor ekspor yang berkaitan dengan hilirisasi maupun minerba juga terus meningkat. Sehingga, pertumbuhan ekonomi 2024 diyakini masih di rentang 4,7%-5,5% atau titik tengahnya di 5,1%.

Lalu, berapa kurs dolar AS di BCA, BRI, Bank Mandiri, dan BNI hari ini, Senin (25/3/2024)?

Kurs Jual Beli Dolar AS di BCA Hari Ini 

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) pada pukul 09.08 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp15.775 dan harga jual sebesar Rp15.795 berdasarkan e-rate.

Lalu, berdasarkan bank notes, BCA pada pukul 08.01 WIB menetapkan harga beli sebesar Rp15.670 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.970 per dolar AS.

Kurs            Beli (Rp)    Jual (Rp)

TT Counter   15.670      15.970

E Rate          15.775      15.795

Bank Notes   15.670      15.970

Kurs Jual Beli Dolar AS di BRI Hari Ini

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. menetapkan harga beli dan harga jual dolar AS pada pukul 09.19 WIB masing-masing sebesar Rp15.773 dan Rp15.795 untuk e-rate.

Kemudian BRI menetapkan harga beli TT counter sebesar Rp15.710 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.860 per dolar AS.

Kurs            Beli (Rp)    Jual (Rp)

TT Counter   15.710       15.860

E Rate          15.773       15.795

Kurs Jual Beli Dolar AS di Bank Mandiri Hari Ini

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) pada pukul 09.14 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp15.765 dan harga jual sebesar Rp15.785 berdasarkan e-rate.

Lalu, Bank Mandiri menetapkan bank notes dengan harga beli sebesar Rp15.475 per dolar AS, sedangkan harga jual sebesar Rp15.825 per dolar AS.

Kurs              Beli (Rp)    Jual (Rp)

TT Counter    15.475       15.825

E Rate           15.765       15.785

Bank Notes     15.475       15.825

Kurs Jual Beli Dolar AS di BNI Hari Ini

Adapun, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) menetapkan harga beli dan jual dolar AS untuk e-rate pada pukul 09.20 WIB masing-masing sebesar Rp15.766 dan Rp15.786.

Untuk bank notes BNI pada 09.20 WIB menetapkan harga beli dolar AS sebesar Rp15.615 per dolar AS dan harga jual sebesar Rp15.965 per dolar AS.

Kurs            Beli (Rp)    Jual (Rp)

TT Counter   15.615       15.965

E Rate          15.766       15.786

Bank Notes   15.615       15.965 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini