Bisnis.com, JAKARTA -- Direktur Information Techology PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) Timothy Utama melaporkan bahwa saat ini perseroan tengah merampungkan pembangunan IT Center yang berlokasi di Slipi, Jakarta Barat.
Sebagai informasi, IT Center tersebut akan menjadi pusat perencanaan, pengembangan, dan operasional seluruh aktivitas IT yang saat ini masih tersebar di beberapa lokasi.
“IT center di Slipi ini kan [sudah] lihat hampir selesai. Dan tahun ini [2024] kita akan pindah,” ucapnya saat ditemui di Wisma Bisnis Indonesia, Selasa (26/3/2024)
Adapun, pembangunan IT Center Mandiri ini sejalan dengan strategi keberlanjutan bisnis lewat optimalisasi digital untuk menjawab tantangan persaingan di era industri 4.0 terutama di segmen urban dan milenial.
Sebelumnya, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi juga menjelaskan pembangunan Gedung IT Mandiri Bumi Slipi menjadi bagian dari pengembangan digital Bank Mandiri agar mampu menampung seluruh SDM atau Mandirian di bidang teknologi secara sistematis dan terpusat.
Langkah ini sekaligus menjadi salah satu upaya Bank Mandiri untuk mengoptimalisasi pengelolaan aset perseroan. Lebih lanjut, Darmawan menyebut Gedung Mandiri IT Bumi Slipi akan dipergunakan untuk kegiatan internal Bank Mandiri, yaitu pegawai di lingkungan Direktorat Teknologi Informasi (IT) yang mengusung konsep Mandiri Digital Center.
Menariknya, apabila berdasarkan catatan Bisnis, pembangunan IT Center Mandiri masuk dalam tiga proyek besar milik emiten BUMN karya, PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) di DKI Jakarta pada 2022 lalu, di mana keduanya adalah proyek Kantor Kejaksaan Agung, hingga Revitalisasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Proyek yang dimiliki Bank Mandiri ini memiliki nilai kontrak sebesar Rp820 miliar termasuk PPN.
Saat itu, Presiden Komisaris PTPP Andi Gani Nena Wea mengatakan, proyek pembangunan Gedung IT Mandiri tersebut ditargetkan selesai Desember 2023 dengan durasi masa pemeliharaan selama 12 bulan.
Gedung IT Mandiri, kata Gani ditargetkan untuk memenuhi standar green building yang disertifikasi oleh lembaga Green Building Council Indonesia (GBCI) dengan peringkat Gold.
Pembangunan Gedung IT Mandiri Bumi Slipi dibangun di atas lahan seluas 11.303 m2. Gedung yang direncanakan dibangun setinggi 32 lantai ini memiliki luas total bangunan 70.028 m2.
Proyek pembangunan ini dikerjakan secara Kerja Sama Operasi (KSO) oleh PTPP dan Arkonin dengan menggunakan metode Design & Build.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel