Perbaikan Jalan Rusak Akibat Banjir Pesisir Selatan Dipacu

Bisnis.com,27 Mar 2024, 19:52 WIB
Penulis: Muhammad Noli Hendra
Aktivitas proyek melakukan pengerjaan perbaikan jalan nasional yang terban akibat diterjang banjir yang melanda wilayah Duku, Kecamatan Koto XI Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, Senin (25/3/2024)./Bisnis-Muhammad Noli Hendra.

Bisnis.com, PADANG — Pemerintah Provinsi Sumatra Barat menargetkan perbaikan jalan yang terban akibat bencana banjir dan longsor di Kabupaten Pesisir Selatan bisa tuntas jelang mudik Lebaran 2024 nanti.

Gubernur Sumbar Mahyeldi mengatakan untuk perbaikan jalan yang terban di Pesisir Selatan itu telah mulai dilakukan, dimana digarap oleh PT Hutama Karya.

"Kami menargetkan soal kondisi perbaikan jalan nasional di Pesisir Selatan itu bisa tuntas atau sudah bisa dilalui secara normal jelang mudik lebaran dimulai," katanya, Rabu (27/3/2024).

Dia menyebutkan sesuai dengan arahan dari Menteri PUPR bahwa perbaikan jalan harus tuntas sebelum mudik lebaran dimulai. Artinya tidak hanya untuk kondisi perbaikan jalan nasional yang terban di Pesisir Selatan saja, tapi juga untuk kondisi jalan lainnya di Sumbar.

"Kami ingin memberikan kenyamanan bagi masyarakat saat melakukan mudik lebaran ke Sumbar ini. Begitupun kepada wisatawan yang datang berlibur ke Sumbar, sehingga kondisi jalan perlu dipastikan nyaman dan aman dilalui," jelasnya.

Selain itu, Pemprov Sumbar bersama Polda Sumbar juga telah melakukan kesiapan terkait rekayasa lalu lintas untuk mudik lebaran khususnya untuk rute Padang - Bukittinggi yang menjadi titik yang cukup sering terjadi kemacetan yang parah.

"Untuk mudik lebaran 2024 ini, persoalan kelancaran arus lalu lintas, saya berharap bisa berhasil menciptakan suasana mudik yang nyaman dan aman," sebutnya.

Menurutnya dengan terciptanya kondisi arus lalu lintas yang nyaman dan aman, turut memberikan kemudahan bagi perantau yang melakukan mudik ke kampung halaman, serta memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang datang berlibur lebaran ke Sumbar.

"Kesiapan yang kami lakukan ini, sangat berharap tidak ada kecelakaan yang terjadi," harap Mahyeldi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Miftahul Ulum
Terkini