Bisnis.com, JAKARTA — Setiap seduhan espresso dan kopi instan barangkali akan semakin lebih berharga ke depannya, karena pasokan kopi robusta global menipis dan harganya telah memecahkan rekor. Kabar pahit bagi para pencinta kopi.
Sinyal datangnya La Niña menggantikan gelombang El Niño semakin kuat, membawa alarm kekeringan dan gelombang panas, juga curah hujan yang lebih rendah kerap terjadi di sejumlah wilayah. Kekeringan yang berkepanjangan bisa mengancam produksi kopi di dunia.
Gelombang panas telah menjadi ancaman yang serius bagi Vietnam, sebagai eksportir utama kopi robusta. Gelombang panas dan kekeringan membuat produksi kopi menurun, sehingga kapasitas ekspornya pun terjungkal.