Bisnis.com, JAKARTA — Emiten perbankan milik Grup Djarum, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), buka-bukaan soal upaya menjaga kinerja pelayanan berkualitas kepada para nasabah.
EVP Corporate Communication & Social Responsibility Bank Central Asia Hera F. Haryn mengungkapkan BCA melayani hampir 38 juta rekening simpanan nasabah hingga Desember 2023. Jumlah itu tumbuh 9% secara tahunan (year on year/yoy).
Dari jumlah nasabah tersebut, BCA memproses sekitar 82 juta transaksi setiap harinya, didukung oleh 1.258 kantor cabang, 19.047 ATM, serta layanan internet dan mobile banking. Selain itu, terdapat pula contact center Halo BCA yang dapat diakses 24 jam.
"BCA berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk memenuhi kebutuhan nasabah. Kami berfokus untuk senantiasa memastikan hadirnya platform perbankan transaksi yang aman dan andal, sekaligus dapat menjadi solusi yang relevan bagi kebutuhan nasabah," ujarnya kepada Bisnis pada Jumat (29/3/2024).
Sebagai upaya peningkatan layanan kepada nasabah, BCA misalnya melakukan investasi secara berkesinambungan dalam memperkuat ekosistem hybrid banking, dari kanal mobile dan internet banking, point of sales, kantor cabang, ATM, hingga contact center.
"Investasi strategis ini dilakukan untuk memberikan layanan berkualitas bagi beragam jenis segmen dan kebutuhan nasabah," jelasnya.
Selain itu, BCA terus memperkuat ekosistem finansial dan modernisasi infrastruktur teknologi informasi perusahaan. Tujuannya, untuk memberikan layanan serta produk yang senantiasa terjamin keandalan dan keamanannya.
Sebelumnya, Presiden Direktur Bank Central Asia Jahja Setiaatmadja membeberkan komitmennya dalam melayani nasabah yang mencapai puluhan juta itu.
"Kepercayaan nasabah merupakan fokus sekaligus sumber kekuatan bagi BCA untuk terus meningkatkan kualitas layanan sesuai kebutuhan nasabah yang beragam," katanya dalam keterangan tertulis pada akhir tahun lalu (21/11/2023).
Adapun, di tengah pertumbuhan jumlah nasabah, BCA telah meraup dana pihak ketiga (DPK) Rp1.039,7 triliun pada 2023, tumbuh 6% yoy. Porsi terbesar simpanan di BCA adalah dana murah alias current account saving account (CASA) sebesar Rp847,9 triliun dengan porsi 80,29%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel