Tol Jakarta-Cikampek Macet, Ada Contraflow di KM 70-47

Bisnis.com,13 Apr 2024, 16:29 WIB
Penulis: Dwi Rachmawati
Kendaraan mengantre di Gerbang Tol Cikampek Utama saat arus Mudik Lebaran 2024 - Dok. Jasa Marga

Bisnis.com, JAKARTA - PT Jasa Marga Trans Jawa Rol atau JTT mulai memberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow 2 lajur kendaraan arah Jakarta di ruas Tol Jakarta - Cikampek.

Vice President Corporate Secretary and Legal PT JTT, Ria Marlinda Paallo mengatakan pemberlakuan contraflow 2 lajur tersebut dilakukan untuk mengurai peningkatan volume lalu lintas pemudik pada arus balik lebaran 2024. Adapun contraflow 2 lajur berlaku mulai pukul 14.40 WIB dari KM 70 hingga KM 47 arah Jakarta di ruas Jalan Tol Jakarta - Cikampek.

"Terpantau volume lalu lintas kendaraan arah Jakarta pada Ruas Jalan Tol Jakarta–Cikampek mulai meningkat," ujar Ria dalam keterangan resmi, Sabtu (13/4/2024).

JTT pun mengimbau pengguna jalan tol agar mengantisipasi perjalanan mulai dari kendaraan dalam kondisi prima, saldo kartu elektronik yang mencukupi, hingga membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area.

"Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan," ucapnya.

Sebelumnya, Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division (JMT) memprediksi sebanyak 520.000 kendaraan akan kembali ke Jabotabek melintasi ruas Tol Cipularang dan Tol Padaleunyi selama arus balik Lebaran 2024.

Senior General Manager JMT, Widiyatmiko Nursejati mengatakan volume kendaraan tersebut merupakan angka kumulatif arus balik ke Jabotabek pada H+1 s.d. H+4 atau 12 s.d. 15 April 2024.

Adapun, prediksi tersebut naik 42,82 % terhadap lalu lintas normal sebanyak 364.000 kendaraan dan naik 2,99% terhadap lalu lintas lebaran tahun 2023 sebanyak 505.000 kendaraan.

"Peningkatan lalu lintas kendaraan arus balik ini merupakan kumulatif arus lalu lintas dari tiga gerbang tol (GT) Cileunyi (arah Jabotabek) GT Pasteur (arah Jabotabek) dan GT Kalitama (arah Jabotabek)," kata Widiyatmiko, dikutip Sabtu (13/4/2024).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Rio Sandy Pradana
Terkini