Bisnis.com, JAKARTA — JP Morgan mengubah haluannya di saham PT Semen Indonesia Tbk. (SMGR) ketika kepemilikan sejumlah pemodal jumbo kompak berguguran.
Setelah sejak Mei 2023 mempertahankan rating neutral untuk saham SMGR, JP Morgan akhirnya menurunkan pandangannya menjadi underweight alias jual. Target harga hingga Desember 2024 pun dikerek turun menjadi Rp3.750 dari sebelumnya Rp5.700.
Target harga tersebut berada jauh di bawah rata-rata proyeksi konsensus analis Bloomberg di level Rp6.849,52. Di antara 27 analis dalam konsensus, JP Morgan memang merupakan yang paling pesimistis menyematkan target harga terhadap saham SMGR. Di kutub yang berseberangan, Mirae Asset Sekuritas paling optimistis menyematkan target harga di level Rp7.900.