Bisnis.com, JAKARTA — Kenaikan permintaan batu bara Indonesia dari China akan menjadi kunci stabilnya harga si emas hitam itu pada semester II/2024.
Hal itu lantaran China melanjutkan pengalihan sumber pasokan batu baranya dari Australia ke Rusia dan Indonesia. Setelah turun sebesar 58% pada 2023, harga batu bara Indonesia kini berada pada kisaran US$121 per ton, serupa dengan tingkat harga pada 2018, sebelum adanya pelonggaran moneter yang disebabkan oleh pandemi.
Analis Industri Bloomberg Intelligence Kevin Ng, dalam dokumen riset khusus yang diterima Bisnis.com, Rabu (29/5/2024), mengatakan bahwa harga batu bara termal dalam negeri di Indonesia mungkin akan stabil pada paruh kedua tahun ini setelah penurunan signifikan pada 2023.