Bisnis.com, JAKARTA - Kredit konsumer diprediksi masih akan terus lesu hingga akhir tahun 2024, kondisi ini berbanding terbalik dengan pertumbuhan kredit korporasi yang terus melaju kencang hingga menyentuh level dobel digit. Apakah berdampak ke Kredit Pemilikan Rumah (KPR).
Berdasarkan Analisis Uang Beredar yang dirilis Bank Indonesia, kredit perorangan tumbuh 7,2% yoy, dibanding bulan sebelumnya, yaitu Maret 2024 yang mencapai 7,6%. Sebaliknya, penyaluran kredit kepada debitur korporasi yang tumbuh 17% yoy. Angka ini naik dari bulan sebelumnya yang melonjak 15,8%.
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira mengatakan kredit konsumsi saat ini memang masih terganjal prospek penyerapan kerja 6 bulan ke depan. Kemudian, secara tahunan harga bahan makanan masih mencatatkan inflasi yang tinggi.