Bisnis.com, JAKARTA — Penjualan kendaraan listrik (electric vehicle) dunia diperkirakan semakin turun, hingga muncul peringatan bahwa industri otomotif semakin keluar dari jalur dekarbonisasi.
Bloomberg New Energy Finance (BNEF), dalam Electric Vehicle Outlook 2024 memangkas proyeksi penjualan kendaraan listrik sebesar 6,7 juta hingga 2026.
Meskipun perlambatan permintaan tidak terjadi secara universal di seluruh negara dan kendaraan listrik akan didukung oleh kebangkitan plug-in hybrid EV (PHEV), beberapa negara Nordik dan negara bagian California adalah satu-satunya yang mampu menghilangkan emisi kendaraan penumpang pada 2050.