Bisnis.com, JAKARTA — Deretan pemegang saham BCA (BBCA) terpantau baru saja melancarkan aksi borong hingga puluhan juta lembar.
Rapor pergerakan saham emiten perbankan Grup Djarum, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), terpantau masih berjibaku di zona merah year-to-date (ytd) 2024.
Sampai dengan Jumat (14/6/2024), harga saham BBCA terkoreksi 2,39% ke Rp9.200. Dalam lima sesi perdagangan terakhir, mahar per lembar turun 3,16%.