Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja saham Indeks LQ45 berpotensi rebound pada semester II/2024 seiring dengan sejumlah katalis mulai dari valuasi yang atraktif, pertumbuhan performa emiten, hingga potensi pemangkasan suku bunga acuan.
Mengacu data Bloomberg, kinerja indeks LQ45 melemah 8,54% secara year-to-date (YtD) ke posisi 887,73 per Jumat (28/6). Sebanyak 18 saham terpantau menguat, sedangkan 33 lainnya melemah.
Bursa Efek Indonesia (BEI) pun masih optimistis terhadap prospek pasar modal pada semester II/2024. Sejauh ini, secara valuasi saham-saham yang tergabung dalam Indeks LQ45 dinilai lebih rendah dibandingkan bursa kawasan Asia Tenggara.