Bisnis.com, JAKARTA — Sebanyak sembilan analis ramai-ramai memperbarui pandangan terhadap prospek saham emiten nikel PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) setelah transaksi divestasi saham kepada MIND ID rampung dan perseroan menyampaikan laporan keuangan kuartal I/2024.
Pada 30 Juni 2024, INCO melaporkan penurunan laba bersih menjadi US$6,19 juta pada kuartal pertama tahun ini. Capaian itu anjlok hingga 96,32% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$168,71 juta.
Penyusutan laba bersih tersebut sejalan dengan turunnya pendapatan INCO. Sepanjang kuartal I/2024, INCO mencatatkan pendapatan sebesar US$229,93 juta atau turun 36,68% dari US$363,18 juta pada periode yang sama 2023.