Bisnis.com, JAKARTA - Harga emas kembali melaju jelang penutupan akhir pekan. Berdasarkan data Bloomberg, pada perdagangan Jumat (2/8/2024) harga emas di pasar spot menguat 0,65% ke level US$2.462,28 per troy ounce pada pukul 15.02 WIB.
Kemudian, harga emas Comex kontrak Desember 2024 menguat 0,98% ke level US$2.505,30 per troy ounce pada pukul 15.07 WIB.
Mengutip Reuters, berdasarkan data dari bank sentral Singapura, cadangan emas di Otoritas Moneter Singapura telah menurun sebesar 12 ton pada Juni 2024. Penurunan ini merupakan peurua bulanan terbesar sejak 2000.
Pembelian dari bank sentral telah menjadi pendorong utama reli emas batangan baru-baru ini hingga menyentuh rekor harga. Penurunan pembelian dari Singapura pada bulan lalu adalah aomali dari tren umum.
Dewan Emas Dunia (WGC) kemudian menuturkan bahwa pada kuartal II/2024, permintaan emas oleh bank sentral menurun 39% secara kuartalan meskipun meningkat sedikit dari tahun ke tahun.
Namun, emas tetap menjadi aset yang menarik bagi bank sentral karena statusnya sebagai tempat perlindungan. Harga emas naik 17% pada 2024.
Saat yang sama, Bloomberg melaporkan pada Jumat (2/8/2024), harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September 2024 naik 1,22% menjadi US$77,24 per barel pada pukul 14.57 WIB. Sementara itu, harga minyak mentah Brent untuk pengiriman Oktober 2024 juga menguat 1,08% menjadi US$80,38 per barel pada pukul 14.57 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel