Bisnis.com, JAKARTA-- BTPN dan BTPS kompak mencatatkan kontraksi laba pada semester I/2024. Peningkatan biaya kredit dan operasional menjadi biang susutnya laba bank yang mayoritas dimiliki oleh Sumitomo Mitsui Financial Group ini.
Sejalan dengan kontraksi laba, saham BTPN dan BTPS juga bergerak landai. Saham BTPN berada pada Rp2.280 per lembar pada (6/8), turun 12,82% sejak awal tahun (year-to-date/YtD). Adapun, saham BTPS dihargai Rp1.140 per lembar, turun 32,54% YtD.
PT Bank BTPN Tbk. (BTPN) meraih laba bersih konsolidasi yang dapat diatribusikan kepada entitas induk senilai Rp1,24 triliun pada semester I/2024, turun 15,13% secara tahunan (year-on-year/YoY), sementara anak usahanya PT Bank BTPN Syariah Tbk. (BTPS) mencetak laba Rp552,11 miliar, turun 26,63% YoY.