Bisnis.com, JAKARTA -- Di tengah proses pemisahaan unit usaha syariah (UUS) BTN Syariah muncul nama ormas Muhammadiyah. PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) atau BTN dan Muhammadiyah saling mengirim sinyal peluang kerja sama untuk membesarkan BTN Syariah.
BTN di satu sisi ingin spin off dan merger, di sisi lain Muhammadiyah ingin punya bank syariah. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengaku siap mengevaluasi apabila bank mengajukan permohonan spin off atau merger kepada otoritas.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae mengatakan sejauh ini belum ada permohonan tertulis yang secara resmi disampaikan ke otoritas. Nantinya, OJK akan mengevaluasi serta memproses sesuai ketentuan yang berlaku apabila bank telah mengajukan permohonan tersebut kepada OJK.