Konten Premium

Kans Asuransi Jiwa Kredit saat Risiko Klaim Masih Membayangi

Bisnis.com,18 Sep 2024, 21:15 WIB
Penulis: Aprianus Doni Tolok & Pernita Hestin Untari
Pekerja beraktivitas melintas logo-logo perusahaan asuransi di Jakarta beberapa waktu lalu./Bisnis - Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, JAKARTA — Pemasaran produk asuransi jiwa kredit dinilai masih prospektif sejalan pertumbuhan pembiayaan, khususnya di sektor perbankan.

Kendati begitu, risiko di balik proteksi produk asuransi itu pun dinilai masih membayangi. Implementasi Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) No. 20/2023 tentang Produk Asuransi yang Dikaitkan dengan Kredit atau Pembiayaan Syariah dan Produk Suretyship pun perlu menjadi perhatian.

Direktur Eksekutif Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) Togar Pasaribu menjelaskan, pertumbuhan asuransi jiwa kredit sangat bergantung pada berbagai faktor mulai dari ekonomi makro, seperti tingkat inflasi, suku bunga, kondisi ekonomi nasional dan global, hingga daya beli masyarakat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

  Konten Premium

Anda sedang membaca Konten Premium

Silakan daftar GRATIS atau LOGIN untuk melanjutkan membaca artikel ini.

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Oktaviano DB Hana
Terkini