Bank Mandiri (BMRI) Sabet The Best Performance Bank KBMI 4 pada BIFA 2024

Bisnis.com,18 Sep 2024, 14:35 WIB
Penulis: Arlina Laras
Nasabah beraktivitas didekat logo Livin’ by Mandiri di salah satu kantor cabang Bank Mandiri, Jakarta, Rabu (12/10/2022). Bisnis/Abdurachman

Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) menyabet penghargaan The Best Performance Bank untuk kategori KBMI 4 dalam gelaran Bisnis Indonesia Financial Awards (BIFA) 2024. 

BIFA merupakan merupakan metamorfosis dari acara tahunan Bisnis Banking Awards (BIBA) yang sebelumnya hanya memberikan penghargaan kepada bank paling efisien dan memiliki kinerja terbaik, serta Bisnis Indonesia Insurance Awards (BIIA) untuk asuransi. 

Adapun dalam ajang tahunan ini akan dilakukan tiga tahapan seleksi. Pertama, screening dengan menyeleksi nominee berdasarkan kriteria. Kedua, seleksi kuantitatif, di mana perusahaan yang lolos dari tahapan ini akan masuk ke tahap ketiga, yakni seleksi kualitatif. 

Bank Mandiri menyabet penghargaan The Best Performance Bank untuk kategori KBMI 4 dalam gelaran BIFA 2024. 

Bank milik negara ini telah mencatatkan kinerja moncer setidaknya hingga paruh pertama 2024. Di mana, realisasi laba bersih secara konsolidasi tumbuh 5,23% YoY menjadi Rp26,6 triliun pada semester I/2024. 

Pertumbuhan laba tersebut diikuti dengan penyaluran kredit konsolidasi yang mencapai Rp1.532 triliun pada enam bulan pertama 2024, tumbuh 20,5% secara year on year (YoY).  

Dalam Paparan Kinerja Bank Mandiri Kuartal II/2024 pada Rabu (31/7/2024), Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan pertumbuhan kredit yang melebihi rata-rata industri perbankan ini tidak lepas dari stabilitas dan perkembangan ekonomi Indonesia, meskipun di tengah dinamika ekonomi global. Sebagaimana diketahui, rata-rata kredit industri perbankan tumbuh sebesar 12,36% YoY per Juni 2024.  

"Untuk mendorong pertumbuhan kredit, Bank Mandiri berfokus pada perluasan ekosistem dan optimalisasi potensi di setiap wilayah, guna mencapai hasil maksimal sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan nasabah," jelasnya.

Adapun, laju kredit konsolidasi Bank Mandiri tumbuh optimal di semua segmen. Penyaluran kredit ke segmen korporasi menjadi kontributor terbesar, dengan realisasi mencapai Rp561 triliun meningkat 29,7% YoY dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp433 triliun.

Selain korporasi, segmen komersial mencatat peningkatan kredit sebesar 21,7% YoY menjadi Rp262 triliun, sementara kredit UMKM meningkat 6,3% YoY mencapai Rp127 triliun. Diikuti dengan laju kredit konsumer yang meningkat 9,02% YoY menjadi Rp116 triliun.  

Penyaluran kredit tersebut, turut mendorong perolehan aset Bank Mandiri yang menembus Rp2.258 triliun secara konsolidasi di akhir Juni 2024, naik 15% secara tahunan.  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Annisa Sulistyo Rini
Terkini