Bisnis.com, JAKARTA -- PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menjadi bank paling cuan setelah membukukan laba per Oktober 2024 melewati PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI). BBCA meraup laba Rp46,23 triliun, sementara BBRI pada peringkat kedua dengan raihan Rp45,73 triliun per Oktober 2024.
Dari lantai bursa, saham BBCA berada pada Rp9.750 per lembar pada penutupan Senin (2/12), turun 2,50%. Namun, jika ditarik sejak awal tahun saham BBCA masih naik 3,45%, sekaligus menjadi salah satu saham bank jumbo yang bisa dikatakan stabil.
Melansir Terminal Bloomberg, Senin (2/12), target harga saham BBCA oleh para analis masih cukup jauh yakni Rp12.032 per lembar untuk 12 bulan ke depan. Target harga saham BBCA itu menggambarkan return potential sebesar 23,4% dari harga terakhir.