Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan asuransi jiwa PT Great Eastern Life Indonesia mencatat aset perusahaan mencapai Rp13,35 triliun per September 2024.
Roy Hendrata, Direktur Pemasaran Great Eastern Life Indonesia mengatakan kinerja keuangan perusahaan tumbuh solid hingga kuartal III 2024 ini.
"Total aset perusahaan meningkat 17% dari periode yang sama di tahun sebelumnya, mencerminkan pertumbuhan yang berkelanjutan," kata Roy kepada Bisnis, Selasa (3/12/2024).
Dalam periode ini, Great Eastern mencatatkan pendapatan premi bruto sebesar Rp2,63 triliun, dan laba sebelum pajak mencapai Rp73,20 miliar. Selain itu, Rasio Kecukupan Modal atau Risk-Based Capital/RBC perusahaan tercatat sebesar 343,80%, jauh melampaui ketentuan minimum Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebesar 120%.
"RBC ini menunjukkan kekuatan keuangan perusahaan untuk memenuhi kewajibannya kepada para pemegang polis," tegas Roy.
Roy menjelaskan, Great Eastern Life juga menawarkan dana investasi yang dirancang untuk mendukung prinsip Environmental, Social and Governance (ESG). Melalui produk ini, perusahaan memberikan kesempatan bagi nasabah untuk berkontribusi pada keberlanjutan sambil mencapai tujuan finansial mereka.
Untuk mendukung keberlanjutan, Roy mengatakan perusahaannya juga melakukan digitalisasi dan pemanfaatan artificial intelligence (AI) di berbagai lini proses bisnis, antara lain adalah platform digital yang memudahkan nasabah membeli asuransi secara online di GoGreat! Website, lalu ada portal layanan mandiri bagi nasabah untuk mengelola polis di Customer Portal GoGreat! Services.
"Great Eastern Life Indonesia juga memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk menciptakan efisiensi dalam pemasaran sekaligus memberikan dampak positif bagi lingkungan. Salah satu penerapan utama AI adalah dalam pengelolaan dana investasi," kata Roy.
Roy mengatakan, melalui berbagai produk dan layanan berbasis teknologi serta keterlibatan nasabah dalam inisiatif keberlanjutan ini, Great Eastern Life Indonesia tidak hanya memperkuat loyalitas nasabah tetapi juga menarik generasi muda yang memiliki EcoMindset.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel