Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Syariah Indonesia (BRIS) menargetkan pengguna aplikasi perbankan BYOND by BSI dapat mencapai 10 juta orang pada 2025.
Direktur Utama BSI Hery Gunardi meyakini angka tersebut akan tercapai apabila melihat pertumbuhan aplikasi tersebut sejak diluncurkan pada awal November 2024 lalu.
"Hari ini user aktif BYOND sudah hampir 3 juta. Jadi, pertumbuhan user download antara 50.000—60.000 pengguna," katanya dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (17/1/2025).
Menurutnya, jumlah tersebut mencerminkan bahwa 85,7% pengguna aplikasi mobile banking sebelumnya, yakni BSI Mobile, telah melakukan migrasi. Sebelum BYOND by BSI diluncurkan, dia menyebut bahwa jumlah pengguna aktif BSI Mobile mencapai 3,5 juta user.
Selain itu, pihaknya menjelaskan dalam rentang waktu sejak peluncuran hingga Desember 2024, BYOND by BSI telah digunakan untuk 15 juta kali transaksi.
"Dari total 15 juta transaksi lewat BYOND by BSI, fitur transaksi sosial yang paling diminati antara lain QRIS, Ziswaf, dan Investasi," sambungnya.
Itu sebabnya, Hery menyebut bahwa BSI akan mengoptimalkan aplikasi tersebut untuk menjaring nasabah anyar sekaligus mendorong migrasi nasabah yang ada.
Diberitakan sebelumnya, BSI membukukan laba bersih Rp5,1 triliun per kuartal III/2024, naik 21,6% (year on year/YoY) dari level Rp4,2 triliun.
Jumlah itu terdorong penyaluran pembiayaan yang mencapai Rp267,06 triliun, tumbuh 15,28% (YoY) pada periode yang sama.
Dari sisi pendanaan, dana pihak ketiga (DPK) BSI bertambah 14,92% (YoY) menjadi Rp301,22 triliun pada periode yang sama, dengan komposisi dana murah alias current account saving account (CASA) sebesar 61,69%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel