Bisnis.com, JAKARTA — Kanal resmi YouTube Bank Indonesia terpantau diakses secara tidak sah alias kena hack dengan menampilkan siaran langsung terkait bitcoin.
Kepala Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso bahwa pada Selasa, 21 Januari 2025 pagi, Youtube Bank Indonesia telah diakses secara tidak sah oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Kami telah menghentikan dan mengambil alih akses dimaksud, dan kanal Youtube Bank Indonesia kini telah pulih dan kembali menyajikan informasi resmi Bank Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (21/1/2025).
Saat ini, kanal Youtube Bank Indonesia telah pulih dan kembali menyajikan informasi resmi Bank Indonesia.
Berdasarkan pantauan Bisnis di https://www.youtube.com/@BankIndonesiaChannel, Selasa (21/1/2025) sekitar pukul 08.14 WIB, peretas yang mempromosikan bitcoin tersebut mengganti logo khas Bank Indonesia (BI) berwarna biru dengan logo berwarna dasar merah.
Terdapat pula tampilan siaran langsung dengan nama Michael Saylor yang ditonton sekitar 43.000 orang.
Adapun, pada pukul 08.54 WIB, akun resmi milik bank sentral tersebut terpantau sudah kembali normal.
Peretasan terhadap akun resmi lembaga maupun instansi pemerintah bukanlah yang pertama kali. Pada tahun lalu, sejumlah laman resmi pemerintah juga mengalami peretasan.
Sebut saja laman resmi Kementerian Koordinator bidang Perekonomian yang kena hack dengan menampilkan judi online.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel