Bisnis.com, JAKARTA — PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk. (WOMF) atau WOM Finance mencatatkan laba bersih senilai Rp262,92 miliar. Angka tersebut meningkat 11,21% apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp236,41 miliar.
Presiden Direktur WOM Finance Djaja Suryanto Sutandar mengatakan peningkatan kinerja tersebut didorong oleh kualitas portofolio pembiayaan yang sehat.
“Serta upaya efisiensi biaya yang berhasil meningkatkan profitabilitas,” kata Djaja dalam keterangan resmi pada Rabu (19/2/2025).
Djaja menyebut bahwa perusahaan terus berusaha melakukan pengembangan operasional dan layanan berbasis digital untuk meningkatkan efisiensi proses, bisnis dan biaya, serta memberikan kemudahan kepada konsumen maupun calon konsumen perseroan.
Di sisi lain, perseroan terus melakukan ekspansi bisnis di wilayah potensial, khususnya di wilayah Indonesia Timur sebagai upaya untuk memperluas akses produk pembiayaan kepada masyarakat dan mendorong pertumbuhan bisnis perseroan.
“Pengembangan operasional, pelayanan berbasis digital, dan tetap terus melakukan ekspansi bisnis di wilayah potensial menjadi fokus utama kami dalam memberikan kemudahan dan akses yang lebih luas kepada konsumen. Kami berkomitmen untuk terus berinovasi, menghadirkan solusi yang tepat guna serta memberikan akses yang lebih luas terhadap produk pembiayaan kepada seluruh masyarakat,” katanya.
Di sisi lain, WOM Finance mencatatkan pertumbuhan aset sebesar 4,68% YoY mencapai Rp6,95 triliun pada akhir Desember 2024, dibandingkan dengan posisi akhir Desember 2023 sebesar Rp6,64 triliun.
Total ekuitas WOM Finance tercatat sebesar Rp1,89 triliun, di mana nilai tersebut meningkat 11,57% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar Rp1,70 triliun.
Return on assets (ROA) perseroan tercatat sebesar 4,67% dengan return on equity (ROE) tercatat sebesar 14,93% per akhir 2024.
Selain itu, kualitasi portofolio kredit WOM Finance masih berada di bawah ketentuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan non-performing financing (NPF) gross sebesar 1,96% per Desember 2024. Angka tersebut mengalami perbaikan sebanyak 0,12% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Dengan pencapaian positif yang diraih pada 2024, WOM Finance optimistis dapat terus mempertahankan kinerja yang baik dan terus berinovasi di tahun 2025.
“Perusahaan akan terus fokus pada pengembangan layanan digital, peningkatan kualitas pembiayaan, efisiensi biaya serta ekspansi jaringan yang akan semakin memperkuat posisi WOM Finance sebagai perusahaan pembiayaan terdepan di Indonesia,” ungkap Djaja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel