Kinerja Positif, Tugu Insurance Bukukan Laba Inti Rp706 Miliar

Bisnis.com,04 Mar 2025, 20:34 WIB
Penulis: Media Digital
Foto: Kinerja Positif, Tugu Insurance Bukukan Laba Inti Rp706 Miliar

Bisnis.com, JAKARTA - PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (Tugu Insurance) sukses membukukan kinerja positifnya, dimana laba inti atau core net profit konsolidasi tercatat mengalami peningkatan 62,7% atau senilai Rp706 miliar dibandingkan tahun sebelumnya senilai Rp434 miliar. Keberhasilan ini menjadi sorotan di tengah kondisi industri yang penuh tantangan pada tahun 2024 lalu.

Perolehan laba inti ini mengecualikan pendapatan satu waktu atau one time revenue senilai Rp868 miliar yang diterima Tugu Insurance pada 2023. Di sisi lain, kinerja operasional Tugu Insurance masih tetap bertumbuh, meskipun laba bersih terlihat turun 47% Year on Year (YoY) dari Rp1,32 triliun pada 2023 menjadi Rp700,85 miliar di tahun 2024, yang disebabkan Tugu Insurance tidak lagi membukukan pendapatan lain-lain sekali waktu dari kemenangan kasus atas Citibank (N.A).

Direktur Keuangan & Layanan Korporat Tugu Insurance, Emil Hakim menyampaikan bahwa dalam kinerja Tugu Insurance ini turut ditopang oleh beberapa lini bisnis utama, yaitu segmen asuransi kebakaran dan property (naik 38,2% YoY menjadi Rp3,81 triliun) dan segmen asuransi energi terutama onshore (395% YoY dengan nilai Rp338,76 miliar).

Peningkatan laba inti Tugu Insurance ini disebabkan karena pertumbuhan premi bruto dan pendapatan usaha lainnya yang diperoleh Perusahaan. Selain itu, Perusahaan juga mampu menjaga stabilitas beban komisi dan juga beban klaim” jelas Emil.

Tercatat Tugu Insurance menghasilkan peningkatan premi bruto sebesar 10,73% YoY menjadi Rp8,54 triliun. Pendapatan underwriting juga naik 13,8% YoY menjadi Rp2,97 triliun. Selain itu, pendapatan usaha lainnya turut mengalami peningkatan sebesar 29,28% YoY menjadi Rp519,85 miliar.

Sementara untuk ekuitas sendiri terlihat positif di angka 2,22% atau senilai Rp10,5 triliun dari tahun sebelumnya. Pada akhir Desember 2024, Risk Based Capital (RBC) Tugu Insurance mencapai 432%, yang jauh lebih tinggi dari rata-rata industri di 326%.

Di tahun 2025 ini, Tugu Insurance tetap fokus dengan strategi yang telah dijalankan di tahun sebelumnya dimana akan senantiasa mengelola risiko yang dimiliki Perusahaan dengan tepat, mengoptimalkan kerja sama dengan para business partner di beberapa sektor andalan dan melakukan penetrasi agresif pada berbagai distribution channel baru. Tujuannya adalah untuk memperluas jangkauan pasar dengan harapan Tugu Insurance mampu untuk terus tumbuh dan menunjukkan kinerja terbaiknya. Tugu Insurance juga akan tetap memberikan layanan terbaik melalui digitalisasi dalam berbagai aspek, baik dimulai dari proses pembelian, pelaporan klaim dan juga layanan pelanggan lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Media Digital
Terkini