RUPST CIMB Niaga (BNGA) Setujui Perubahan Pengurus, Ini Susunan Terbarunya

Bisnis.com,14 Apr 2025, 17:58 WIB
Penulis: Reyhan Fernanda Fajarihza
RUPST CIMB Niaga (BNGA) Setujui Perubahan Pengurus, Ini Susunan Terbarunya
Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk. Lani Darmawan menyampaikan paparan saat kunjungan CIMB Niaga ke Redaksi Bisnis Indonesia di Jakarta, Kamis (15/9/2022). / Bisnis-Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA — Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan atau RUPST PT Bank CIMB Niaga Tbk. (BNGA) menyetujui agenda perubahan pengurus perseroan, yakni pada jajaran komisaris dan direksi.

Pada jajaran dewan komisaris, pemegang saham BNGA menyepakati pengangkatan kembali salah anggota Dewan Komisaris CIMB Niaga yaitu Vera Handajani.

“Masa jabatan efektif terhitung sejak ditutupnya RUPST sampai dengan penutupan RUPST yang ketiga setelah tanggal efektif pengangkatannya, dengan tidak mengurangi hak RUPS untuk memberhentikan sewaktu-waktu sesuai dengan ketentuan Pasal 119 UU PT,” demikian keterangan tertulis manajemen CIMB Niaga, Senin (14/4/2025).

RUPST CIMB Niaga juga mengangkat Rico Usthavia Frans sebagai Direktur perseroan. Eks Direktur Bank Mandiri ini menggantikan Tjioe Mei Tjuen yang telah mengundurkan diri karena pensiun.

Masa jabatan Rico akan berlaku efektif sejak penutupan RUST CIMN Niaga dan setelah mendapat persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Sementara itu, pemegang saham CIMB Niaga juga menyetujui pengangkatan kembali 7 anggota Direksi CIMB Niaga, yaitu Lani Darmawan sebagai Presiden Direktur, serta Lee Kai Kwong, John Simon, Henky Sulistyo, Joni Raini, Rusly Johannes, dan Noviady Wahyudi masing-masing sebagai Direktur.

Terkait dividen, CIMB Niaga memutuskan untuk membagikan dividen tunai senilai Rp3,91 triliun untuk tahun buku 2024, yang setara dengan 60% dari laba bersih tahun lalu senilai Rp6,52 triliun. Menilik jumlah saham perseroan yang beredar, para pemegang saham BNGA akan menerima sekitar Rp155 per saham.

“Dividen tunai tersebut akan dibayarkan selambatnya 30 hari kalender setelah keputusan RUPST. Sisa laba bersih tahun buku 2024 setelah dikurangi pembagian dividen tunai, dibukukan sebagai laba ditahan untuk membiayai kegiatan usaha Bank,” terang manajemen.

Berikut susunan Dewan Komisaris dan Direksi CIMB Niaga usai RUPST 2025:

Dewan Komisaris

Direksi

*) Efektif terhitung sejak ditutupnya RUPST yang mengangkatnya dan setelah mendapat persetujuan dari OJK dan/atau terpenuhinya persyaratan yang ditetapkan dalam persetujuan dari OJK tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik di bawah ini:
Editor: Wibi Pangestu Pratama
Terkini