Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Alasan Newcastle Incar Cavani dan Willian Meski Punya Dana Melimpah

Edinson Cavani disebut sebagai target utama Newcastle United. Pesepakbola asal Uruguay itu akan habis kontraknya bersama klub Prancis Paris Saint-Germain (PSG) pada akhir musim ini.
Striker Paris Saint-Germain Edinson Cavani/Reuters-Charles Platiau
Striker Paris Saint-Germain Edinson Cavani/Reuters-Charles Platiau

Bisnis.com, JAKARTA = Newcastle United dikabarkan sedang mengincar dua pemain bintang yang akan berstatus bebas transfer, Edinson Cavani dan Willian, pada bursa transfer mendatang. Padahal mereka akan mendapatkan dana besar jika pembelian saham klub itu oleh Mohammed bin Salman disetujui oleh otoritas Liga Inggris.

Edinson Cavani disebut sebagai target utama Newcastle United. Pesepakbola asal Uruguay itu akan habis kontraknya bersama klub Prancis Paris Saint-Germain (PSG) pada akhir musim ini.

Meskipun sudah berusia 33 tahun Cavani dianggap masih mumpuni untuk bersaing di Liga Inggris. Produktivitas golnya masih cukup apik. Musim ini saja, meskipun dilanda beberapa kali cedera, Cavani telah mencetak 14 gol untuk PSG.

Sama halnya dengan Willian. Pemain sayap asal Brasil itu akan habis kontraknya bersama Chelsea pada akhir musim ini. Willian sendiri telah memastikan dirinya siap hengkang ke klub Liga Inggris lainnya karena merasa kerasan di negeri Ratu Victoria.

Rencana pembelian kedua pemain gratisan tersebut sebenarnya tak mengejutkan. meskipun MBS, sebutan untuk Mohammed bin Salman, kabarnya telah menyiapkan dana sebesar 320 juta pound sterling atau sekitar Rp 6,15 triliun untuk Newcastle United musim depan.

Uang sebesar itu tak bisa bisa serta merta digunakan Newcastle United seluruhnya untuk membeli pemain baru. Mereka terbentur aturan Financial Fair Play (FFP) yang diterapkan UEFA dalam satu dekade terakhir.

Aturan itu pada dasarnya mencegah setiap klub untuk menghamburkan uang diluar batas pendapatan mereka. UEFA akan menghitung pendapatan setiap klub per musimnya dan akan mengeluarkan batasan seberapa besar setiap klub bisa menghabiskan dana di musim berikutnya.

Skema yang paling mungkin untuk meningkatkan pendapatan Newcastle United secara cepat adalah dengan mengupayakan kontrak sponsor baru, dan itu kemungkinan besar akan dilakukan oleh MBS. Dia bisa saja menggunakan berbagai perusahaan yang berada di bawah naungannya untuk memberikan kontrak untuk klub barunya.

Namun itu pun tak bisa dilakukan serampangan. UEFA akan turun tangan jika ada sebuah klub yang dinilai mendapatkan kontrak sponsor di atas nilai kewajaran. Newcastle United tentu tak mau bernasib seperti Manchester City yang mendapatkan hukuman larangan bermain di pentas Liga Champions karena melakukan cara culas seperti itu.

Artinya, MBS tidak bisa serta merta menggunakan kekuasaannya sebagai Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi untuk menggelontorkan kekayaannya ke Newcastle United. Dia tetap bisa menggelontorkan dana ke Newcastle United namun akan dibatasi aturan FFP.

Lantas, untuk apa dana sebesar 320 juta pound sterling yang dipersiapkan MBS? Menurut laporan The Sun, dana itu akan digunakan untuk memugar infrastruktur Newcastle serta melakukan perombakan di internal mereka, khususnya tim perekrutan pemain.

Untuk hal ini memang tak diatur dalam FFP. Setiap tim diperbolehkan mengeluarkan dana sebesar apa pun dan dari mana pun jika ingin melakukan pemugaran infrastruktur seperti stadion, fasilitas latihan, dan sebagainya.

Dengan kondisi seperti itu wajar jika kemudian Newcastle United memburu para pemain gratisan seperti Cavani dan Willian. Keberadaan mereka, dan pemain gratisan lain yang juga mungkin di boyong Newcastle United, setidaknya bisa mengatrol performa Newcastle United dalam satu hingga dua musim ke depan.

Pangeran Salman disebut memang memasang target cukup tinggi. Dia ingin Newcastle United berada di posisi empat besar Liga Inggris dalam tiga musim ke depan. Dengan begitu The Magpies akan punya kesempatan bermain di Liga Champions dan memungkinkan mereka untuk mendapatkan kontrak sponsor lebih besar lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper