Bisnis.com, JAKARTA - Pertarungan Manchester United melawan Manchester City di semifinal Piala Liga Inggris atau Carabao Cup di Old Traffod, Kamis (7/1/2021) dini hari WIB diprediksi bakal berlangsung seru. Performa MU dan City sama-sama sedang menanjak setelah awal musim yang kurang menjanjikan.
Man United kini sejajar dengan juara bertahan Liverpool di puncak klasemen Liga Inggris setelah memenangkan delapan dari 10 laga terakhir. Mereka bahkan berpeluang menempati posisi teratas jika mereka mampu meraih poin ketika menghadapi Burnley pada Selasa depan, sebelum mereka melawat ke Anfield pada 17 Januari.
Sementara, Manchester City telah memenangkan lima pertandingan dan tidak terkalahkan dalam tujuh laga terakhir mereka. Saat ini posisinya di peringkat ke-5 dengan selisih empat poin dari puncak klasemen, dengan jumlah pertandingan lebih sedikit.
Kedua tim sama-sama meraih poin penuh dari pertandingan terakhir di liga domestik. Man United mengalahkan Aston Villa 2-1 di kandang. Man City menang di markas Chelsea 3-1.
Tim Setan Merah mempunyai jejak yang bagus di Piala Liga Inggris ini. Pertandingan melawan City ini merupakan penampilan ke-16 mereka di semifinal Carabao Cup, terbanyak kedua setelah Liverpool.
Dari 15 laga semifinal sebelumnya, sembilan lolos ke final. Namun dari data tersebut, dua dari tiga pertandingan terakhir, mereka tersingkir. Manchester City memiliki catatan lebih bagus di kompetisi ini dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga
Pasukan Pep Guardiola sedang berusaha untuk mengangkat trofi untuk keenam kalinya dalam delapan musim terakhir dan untuk keempat kalinya berturut-turut, prestasi yang sebelumnya diraih Liverpool pada 1981 hingga 1984.
Jika Man City lolos ke final, mereka akan menyamai Liverpool sebagai klub paling sukses dalam sejarah Carabao Cup, setelah memenangkan trofi tujuh kali dibandingkan dengan Manchester United yang baru lima kali.
City juga mempunyai catatan bagus di kompetisi ini di bawah Guardiola. Mereka hanya kalah dua kali dari 23 pertandingan Piala Liga Inggris ini, kedua kekalahan itu di tangan Manchester United.
Yang terbaru adalah leg dua semifinal musim lalu, Man United menang di Etihad, tetapi tersingkir saat Manchester City kembali merebut trofi setelah memenangkan leg pertama di Old Trafford 3-1.
Fakta penting yang juga menarik untuk diperhatikan adalah pertemuan kedua manajer tim. Solskjaer telah memenangkan tiga dari enam pertemuan dengan Guardiola, presentase kekalahan terburuk pelatih Spanyol itu melawan manajer mana pun yang dia hadapi setidaknya dalam lima kali.
Terlepas dari sejumlah fakta itu, performa Manchester United terus meningkat belakangan ini. Solskjaer sepertinya telah menemukan formula yang tepat untuk skuadnya.
Kemenangan atas Aston Villa 2-1 pada Hari Tahun Baru membuat mereka mencatat empat kemenangan dan satu kali seri dalam lima pertandingan kandang terakhir mereka di liga, setelah sebelumnya hanya meraih satu poin dari empat pertandingan.
Namun, catatan pertandingan tandang Manchester City juga bagus. Mereka meraih tiga kemenangan berturut-turut dan hanya satu kekalahan dalam 15 pertandingan tandang di semua kompetisi, termasuk hasil imbang dalam derby di Old Trafford bulan lalu.
Pasukan Guardiola terlihat semakin kuat dalam bertahan, sementara Man United belum kebobolan satu gol pun di Piala Liga Inggris musim ini.
Kedua tim harus memecah konsentrasi saat mempersiapkan pertandingan ini, sebab keduanya juga akan bermain di putaran ketiga Piala FA di kandang masing-masing pada Sabtu depan.
Situasi yang dihadapi City menjadi berat karena Guardiola tak mempunyai banyak pilihan karena delapan pemainnya kemungkinan absen, enam di antaranya tak bisa dimainkan karena positif Covid-19.
Ederson, Gabriel Jesus, Kyle Walker, Ferran Torres, Eric Garcia, dan Tommy Doyle, semuanya absen melawan Chelsea karena harus isolasi diri setelah dinyatakan terinfeksi virus corona. Mereka diperkirakan juga akan absen pada pertandingan di Old Trafford malam ini.
Jesus dan Walker akan selesai masa isolasi 10 hari mereka pada saat pertandingan dimainkan. Dengan demikian, secara teori mereka akan bisa bermain tetapi harus mendapatkan tes negatif lebih dulu.
Guardiola sebelumnya juga tidak bisa memainkan dua bek Aymeric Laporte dan Nathan Ake ketika menghadapi Chelsea. Meski bukan karena cedera serius, kedua pemain itu bisa saja kembali absen.
Phil Foden yang mencetak gol di Stamford Bridge tentunya berharap dimainkan sebagai starter melawan Man United. Apalagi dia telah berperan langsung untuk sembilan gol dari 12 penampilannya di Piala Liga terakhir.
Manchester United memiliki dua hari waktu istirahat tambahan sebelum pertandingan ini dan itu bisa menjadi keuntungan lebih segar.
Victor Lindelof sebelumnya absen di dua pertandingan terakhir karena cedera punggung diragukan bisa bermain di laga ini. Sementara Edinson Cavani tak bisa dilibatkan karena masih menjalani skors kedua dari tiga kali larangan bertanding.
Dean Henderson ada kemungkinan tampil menggantikan David de Gea. Sederet pemain, seperti Alex Telles, Mason Greenwood, Donny van de Beek, dan Juan Mata mungkin akan kembali disiapkan sebagai pengganti.
Prediksi susunan pemain MU Vs ManCity:
Manchester United: Dean Henderson (GK); Aaron Wan-Bissaka, Eric Bailly, Harry Maguire, Luke Shaw; Scott McTominay, Fred, Paul Pogba; Bruno Fernandes; Anthony Martial, Marcus Rashford
Manchester City: Zack Steffen (GK); Joao Cancelo, Ruben Dias, John Stones, Benjamin Mendy; Fernandinho, Ilkay Gundogan; Riyad Mahrez, Kevin De Bruyne, Phil Foden; Sergio Aguero
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
