Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sejarah Gegenpressing, Diciptakan Rangnick dan Diadopsi Manajer Lain

Kini antara Klopp dan Tuchel, ada Rangnick yang ironisnya filosofi sepakbolanya merasuki pelatih Liverpool dan Chelsea itu.
Ralf Rangnick resmi menjadi manajer Manchester United /Football 365
Ralf Rangnick resmi menjadi manajer Manchester United /Football 365

Bisnis.com, JAKARTA - Ralf Rangnick resmi menjadi manajer Manchester United sampai akhir musim ini Mei tahun depan. Sebelum Rangnick, sudah ada lima pelatih asal Jerman yang malang melintang di Liga Inggris.

Pertama adalah Felix Magath. Mantan legenda timnas Jerman ini pernah mempersembahkan trofi Bundesliga kepada Bayern Muenchen dan Wolfsburg. Dia ditarik Fulham pada Februari 2014, namun hasil buruk membuatnya dipecat September tahun yang sama.

Yang kedua adalah Juergen Klopp. Pelatih ini familiar dengan telinga penggemar Liga Inggris, khususnya pendukung Liverpool.

Bergabung dengan The Reds berbekalkan CV mengkilap di Borussia Dortmund, Klopp mengantarkan Liverpool menjuarai Liga Champions pada 2019 dan trofi Liga Premier pertamanya setahun kemudian.

Ketiga Daniel Farke. Mantan asisten Klopp di Dortmund ini membesut Norwich yang berhasil diantarkan ke Liga Premier namun jeblok di liga utama ini pada musim 2019-2020.

Pelatih asal Jerman keempat yang melatih di Inggris adalah Jan Siewert. Dia melatih Huddersfield yang berusaha menghindari degradasi saat musim 2018-2019 sudah separuh jalan, tetapi karena gagal Siewert dipecat Agustus 2019.

Pelatih Jerman kelima yang berkarier di Inggris adalah Thomas Tuchel. Seperti Klopp, Tuchel adalah mantan pelatih Dortmund. Tuchel terkenal sulit diatur namun jenius dalam manajemen sepak bola.

Kejeniusannya ini menyulap Chelsea finis empat besar Liga Inggris dan bahkan juara Liga Champions padahal The Blues tengah sempoyongan ketika direkrut Januari 2021.

Kelima pelatih ini berbeda nasib. tiga dipecat, sedangkan dua lagi bertahan berkat etos dan filosofi hebat yang mengubah Liverpool dan Chelsea semakin angker untuk siapa pun, baik di Inggris maupun di Eropa.

Kini antara Klopp dan Tuchel, ada Rangnick yang ironisnya filosofi sepakbolanya merasuki pelatih Liverpool dan Chelsea itu. Ketiga pelatih adalah pengusung apa yang disebut Gegenpressing atau filosofi sepakbola "balik menekan".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Halaman Selanjutnya
Filosofi Gegenpressing
Penulis : Newswire
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper